Marc Marquez Boyong Keluarga ke Lombok Jelang MotoGP Mandalika

TRIBUNNEWS.COM, LOMBOK - Sejumlah pembalap Pertamina Grand Prix of Indonesia atau MotoGP Mandalika telah tiba di Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) sejak kemarin.

Terbaru, Selasa (30/9/2025) pagi tadi, tiga penerbangan carter Garuda Indonesia langsung dari Narita, Jepang (NRT), mendarat secara berurutan di Bandara Lombok.

Seperti diketahui, Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 akan digelar akhir pekan ini di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok, 3-5 Oktober 2025.

Berikut fakta-fakta kedatangan para pembalap seperti dirangkum Tribun Lombok (Tribun Network):

1.  Keluarga Besar Marquez Hadir

Kedatangan Marc Marquez jadi perhatian utama.

Dia memboyong  ayahnya Julia Marquez ke Lombok.

Belum termasuk adiknya yang juga pebalap MotoGP Alex Marquez.

Kehadiran ayah Marquez menambah nuansa emosional menjelang balapan.

Hal tersebut terutama setelah Marc Marquez berhasil meraih gelar juara dunia ketujuh MotoGP sehari sebelumnya di Motegi, Jepang (28/9/2025). 

Banyak penggemar berharap perayaan gelar juara dunia tersebut juga akan terasa hangat di Mandalika.

2. Penerbangan Carteran dari Jepang

Rombongan pertama tiba menggunakan Garuda Indonesia GA 7300 yang berangkat pukul 11.00 WITA dari Narita dan mendarat di Lombok pada pukul 17.45 WITA.

Selanjutnya, pesawat charter GA 7340 mendarat pukul 18.15 WITA, disusul kedatangan terakhir melalui GA 7320 pada pukul 20.15 WITA. 

Total 843 orang personel yang diboyong, mulai dari pembalap, manajer tim, mekanik, staf teknis, hingga ofisial Dorna Sports yang menjadi operator resmi kejuaraan dunia MotoGP.

3. Disambut Tarian dan 50 Siswa SDN

Saat kedatangan, rombongan pembalap dan kru Dorna Sport disambut hangat siswa-siswi SD Negeri Ngolang Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Para siswa menyapa selamat datang di Lombok kepada rombongan pembalap dan Dorna Sport.

Mereka mengibarkan bendera merah putih kepada pada pembalap. Mereka kompak mengucapkan selamat datang kepada para pembalap dengan mengenakan busana seragam merah putih menunjukkan suasana khas kental Indonesia.