Kasus Mutilasi di Mojokerto
Dugaan Motif Alvi Tega Memutilasi Kekasih di Surabaya, Korban Disebut Temperamental
Alvi Maulana diduga sakit hati dan menyimpan dendam kepada korban lantaran korban punya sifat mudah marah.
Alvi adalah teman satu kampus korban. Keduanya sudah berpacaran lima tahun, yakni sejak masih kuliah di Universitas Trunojoyo, Madura, Jawa Timur. Alvi saat ini bekerja sebagai driver ojek online.
"Pelaku statusnya pacaran dengan korban, kurang lebih info yang kami dapat sekitar lima tahun," ujar Fauzy.
Keduanya tinggal bersama di sebuah kamar kos. Alvi sempat mengaku telah menikah siri dengan korban.
"KTP dan surat-surat belum saya terima. Infonya pemilik kos sudah berusaha minta tapi belum dikasih. Kalau infonya mereka nikah siri, tapi gak tahu kebenarannya. Alvi ini sama tetangga sama penghuni kos tertutup, cuma tahu sehari-hari kerja driver ojek online," kata Ketua RT 01 RW 01 Lidah Wetan, Heru, dikutip dari Tribun Jatim.
Heru berkata Alvi baru tinggal di kos itu selama lima bulan. Dia dikenal sebagai sosok yang pendiam dan tak mudah bergaul.
Baca juga: Sosok Alvi Maulana, Pelaku Mutilasi Kekasih Jadi 65 Bagian: Penghuni Kos Baru, Pacaran Sejak Kuliah
"Biasanya beli makan di warung, cenderung pendiam, jarang bergaul," ungkap Heru.
Heru pun diminta oleh polisi untuk mendampingi sebagai saksi.
(Tribunnews/Febri/Wulan/Surya/Tribun Jatim/Mohammad Romadoni)
Sebagian artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Motif Sepele Pembunuhan Dan Mutilasi, Diduga Avi Sakit Hati Korban Kunci Pintu Kos 1 Jam
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.