Minggu, 5 Oktober 2025

Penyebab Akses Rumah Ditutup Bikin Siswi SD ke Sekolah Lewat Sungai, Ibu Khawatirkan Mental Putrinya

Akses rumah siswi SD di Semarang ditutup tetangga, akibatnya ia harus lewat sungai ke sekolah.

TribunJateng.com/Franciskus Ariel Setiaputra
AKSES JALAN DITUTUP - Imelda Tobing tunjukkan akses utama mereka telah ditutup oleh tetangga, Senin (28/7/2025). 

Lebih lagi, warga menyebut Juladi kurang bersosialisasi dengan lingkungan sekitar.

Sementara itu, Camat Gajahmungkur, Puput Widhiatmoko Hadinugroho turun langsung menangani permasalahan ini.

Ia bertemu perwakilan warga sekitar bersama pemilik tanah.

"Setelah kita cek dan tanya pada warga masyarakat yang mengetahui memang ada sengketa yang sudah terjadi mulai tahun 2019," ujar Puput.

Menurutnya, sudah dilakukan mediasi untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, namun tak ada titik terang.

"Sudah diadakan mediasi di RT, RW, Kelurahan namun beberapa kali musyawarah itu tidak ada titik temu sehingga sampai ke jalur hukum," tandasnya.

Dikatakan, sejak 17 Juli 2025, Pengadilan Negeri Semarang memutuskan tanah yang menjadi tempat tinggal Juladi dan keluarganya merupakan milik Sri Rejeki.

Puput menyampaikan, ke depan pihaknya ingin melakukan musyawarah, sehingga anak SD itu bisa mendapatkan akses jalan.

"Jadi tidak melalui sungai, melipir di jalan yang tidak harusnya dilalui. Karena Pak Juladi ini masih mengajukan banding."

"Sambil nanti proses pengadilan berjalan nanti kita ketuk hati Ibu Sri Rejeki sambil nanti mengikuti proses di pengadilan," urainya.

Baca juga: Kronologi 3 Pekerja Jatuh ke Sungai Saat Mengecat Jembatan Tarailu Mamuju, 2 Orang Belum Ditemukan

Menurut Puput dari keterangan warga, Juladi beberapa kali terlibat permasalahan dengan warga sekitar.

Sehingga, hubungannya dengan tetangga kurang terjalin baik.

"Di sisi lain yang bersangkutan menurut cerita warga, komunikasi dengan warga kurang baik. Ada beberapa kali permasalahan."

"Sampai ada cerita anjingnya mati, itu yang dituduh warga sampai mengeluarkan parang dan lain sebagainya. Moga-moga ke depan komunikasinya lebih baik dengan warga," jelas dia.

Puput pun berharap kejadian ini tak mengganggu kondisi psikologis anak dari pasangan Juladi dan Imelda.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved