Pesta Pernikahan Anak Dedi Mulyadi
Usai Tolong Anak Kecil, Bripka Cecep Lemas lalu Pingsan, Meninggal di Pernikahan Putra Dedi Mulyadi
Detik-detik Bripka Cecep, anggota Polres Garut meninggal di acara pernikahan anak Dedi Mulyadi, lemas setelah menolong anak kecil, lalu pingsan.
Ia tak segan turun ke lapangan, bahkan saat situasi tak kondusif sekalipun.
"Kami semua di sini berduka atas kepergiannya. Kehilangan sosok yang bukan hanya polisi yang baik, tapi kehilangan seorang sahabat," terangnya.
Dua orang yang juga menjadi korban meninggal dunia diketahui merupakan warga sipil.
Mereka adalah Vania Aprilia (8), warga Kelurahan Sukamentri, Kecamatan Garut Kota dan Dewi Jubaedah (61), ber-KTP Jakarta Utara.
Keduanya meninggal dunia saat berdesakan di gerbang masuk Pendopo Garut untuk mengantre makan gratis di acara pernikahan anak Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Namun, suasana yang berubah menjadi kacau menyebabkan korban terinjak-injak.
Kapolda Jawa barat, Irjen Pol Rudi Setiawan turun langsung ke Garut setelah insiden tragis dalam acara makan gratis di Pernikahan Maula-Putri.
Irjen Rudi menyampaikan duka cita mendalam atas tragedi yang merenggut tiga nyawa tersebut.
"Ada dua masyarakat kita yang meninggal dunia, dan satu anggota kami juga gugur dalam tugasnya saat membantu dan mengamankan masyarakat," ujar Irjen Rudi kepada wartawan di Mapolres Garut Jumat, dilansir TribunJabar.id.
Ia memastikan akan melakukan pendalaman dan investigasi menyeluruh untuk mengetahui secara pasti kronologi dan penyebab terjadinya kericuhan yang menyebabkan korban jiwa tersebut.
Baca juga: Tragedi Pesta Pernikahan Anak Dedi Mulyadi, Bupati Garut: 26 Warga Pingsan Akibat Kekurangan Oksigen
Hasil evaluasi internal menunjukkan, pengamanan kegiatan telah dilakukan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP).
"Dalam hal ini, Polres Garut mendapat permintaan dari Pemerintah Kabupaten Garut untuk mengamankan rangkaian kegiatan."
"Prosedur perizinan, perkiraan potensi gangguan, serta rencana penanggulangannya sudah disusun," bebernya.
Disebutkan, pengamanan melibatkan 404 personel gabungan yang telah di-briefing dan ditempatkan di titik-titik strategis sejak pagi hari.
"Karena ada korban jiwa dan peristiwa ini menimbulkan gangguan, polisi tentu akan melakukan penyelidikan."
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.