Selasa, 7 Oktober 2025

Profil dan Sosok

Sosok Sugiri Sancoko, Bupati Ponorogo Panggil Camat usai Viral Bocil Review Proyek Jalan Rp 190 Juta

Berikut profil Sugiri Sancoko Bupati Ponorogo yang langsung panggil camat usai viral bocil review jalan rusak yang beranggaran Rp190 juta

Penulis: Ika Wahyuningsih
Editor: Sri Juliati
TribunJatim.com/Pramita Kusumaningrum
BUPATI SUGIRI SANCOKO - Foto H. Sugiri Sancoko, S.E., M.M. saat ditemui oleh awak media di Kantor Bupati Ponorogo pada 10 Oktober 2023. Berikut profil Sugiri Sancoko Bupati Ponorogo yang panggil camat usai viral video bocil review jalan rusak dengan anggaran Rp190 juta 

TRIBUNNEWS.COM - Kabupaten Ponorogo tengah menjadi perhatian setelah video viral seorang anak kecil me-review kondisi jalan rusak yang dibangun dengan anggaran Rp 190 Juta.

Video berdurasi 2 menit 19 detik ini memperlihatkan penanda di Dusun Glagah Malang, Desa Pager, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo yang menjelaskan pengerjaan rabat jalan dengan anggaran Rp 190 juta dari Dana Desa tahun anggaran 2024.

Bocah tersebut menjelaskan kondisi jalan rusak dan memperlihatkan ujung jalan tanah yang berbatasan dengan jalan cor.

Sontak saja, video viral bocil me-review jalan rusak ini mencuri perhatian Bupati Ponorogo, Jawa Timur, Sugiri Sancoko.

Dilansir TribunJatim, Sugiri Sancoko sudah memanggil Camat Bungkal terkait viralnya video tersebut. 

Bupati Ponorogo, Jawa Timur, Sugiri Sancoko memastikan bahwa pembangunan jalan telah sesuai dan melalui kaedah yang benar.

Menurutnya, video viral tersebut sebagai wujud kritik agar jajarannya bekerja lebih baik lagi.

Lantas siapa Sugiri Sancoko sebenarnya ?

Berikut Tribunnews rangkum terkait profil Sugiri Sancoko, Bupati Ponorogo yang langsung panggil camat usai viral bocil review jalan rusak yang beranggaran Rp 190 juta:

Sugiri Sancoko memiliki nama dan gelar lengkap H. Sugiri Sancoko, S.E., M.M.

Baca juga: Klaster Susu di Ponorogo Berhasil Tingkatkan Kapasitas Produksi Berkat Fasilitas Pembiayaan BRI

Sugiri dilantik sebagai Bupati Ponorogo tepat di hari ulang tahunnya yang ke-50 di Gedung Grahadi: 26 Februari 2021.

Sugiri Sancoko merupakan tokoh Ponorogo yang memiliki panggilan akrab “Kang Giri”. 

Sugiri Sancoko juga mempunyai panggilan unik kepada rakyatnya yakni "Frenn/prenn" (dalam bahasa Inggris: Friend) yang memiliki arti teman.

Bahkan Sugiri Sancoko dikenal sebagai Bupati Merakyat.

Dalam bertugas, sering kali Sugiri turun langsung ke lapangan dan menemui warganya secara langsung. 

Pendidikan

Berikut daftar pendidikan yang pernah dijalani oleh Sugiri Sancoko, dikutip dari Wikipedia:

  • SD Negeri Gelangkulon Sampung (1978–1984)
  • SMP Negeri Badegan (1984–1987)
  • STMJ Negeri / SMKN 1 Jenangan Ponorogo (1987–1990)
  • S-1 Universitas Tritunggal Surabaya (2002–2006)
  • S-2 Universitas Dr. Soetomo (2012–2014)

Sepak Terjang

Sugiri Sancoko menapaki karier sebagai wartawan.

Ia juga merupakan pengusaha reklame. 

Sugiri Sancoko lalu menjadi anggota DPRD Jatim di tahun 2009-2014.

Kemudian kembali menjabat pada tahun 2014-2015. 

Di periode keduanya, Sugiri Sancoko tidak menyelesaikan jabatannya sebagai anggota dewan karena didorong maju ke Pilkada Ponorogo 2015 berpasangan dengan Sukirno sebagai wakilnya.

Namun ia tidak memenangkan pemilihan tersebut.

Tak patah semangat, Sugiri Sancoko diketahui kembali mencalonkan diri pada Pilkada 2020 sebagai calon Bupati.

Ia kembali maju dan berpasangan dengan Lisdyarita sebagai calon wakil bupati. Hasilnya, Sugiri Sancoko-Lisdyarita terpilih sebagai pemimpin di Ponorogo.

Kemudian di Pilkada 2024, Sugiri-Lisdyarita kembali maju sebagai petahana dan terpilih.

Dengan demikian, ini adalah periode kedua Sugiri-Lisdyarita memimpin Bumi Reog tersebut.

Tambahan informasi, Sugiri Sancoko pernah ke Aceh saat tidak menjabat. Di sana, ia ia bertani jagung bersama beberapa rekan dari Jawa Timur.

Berhenti dari bertani jagung, muncul tawaran untuk menetap di Sumatera. 

Bahkan Sugiri Sancoko sempat dipinang untuk menjadi calon Wakil Bupati Banyuasin di Sumatera Selatan yang banyak dihuni transmigran asal Ponorogo.

Akan tetapi justru berakhir dengan batal mendapatkan rekomendasi. 

(Tribunnews.com/Ika Wahyuningsih) (TribunJatim.com/Pramita Kusumaningrum) (Kompas/Sukoco, Icha Rastika)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved