Selasa, 30 September 2025

Kapal Tenggelam di Selat Bali

Jadi Korban KMP Tunu, Toni Selamat karena Peluk Jenazah Ayah: Saat Ditemukan, Bapak Sudah Tidak Ada

Eka Toniansah selamat dari insiden KMP Tunu tenggelam di Selat Bali, sebab berpegangan pada jenazah ayahnya.

Tribunjatim.com/Sinca Ari Pangistu
KORBAN SELAMAT KMP TUNU - Eka Toniansah (25), penumpang KMP Tunu Pratama Jaya yang selamat, asal Kelurahan Klatak, Banyuwangi, saat menunjukkan foto mendiang ayahnya Eko Sastrio (51). Toni berhasil ditemukan berpegangan pada jenazah ayahnya oleh kapal nelayan di Selat Bali, Kamis (3/7/2025) pagi. 

Namun, kondisi Eko yang semakin lemas, membuatnya tidak bisa bertahan hidup.

Toni pun berpegangan kepada jenazah sang ayah sambil berharap ada kapal melintas dan menyelamatkan mereka.

Baru lima jam setelah kejadian, ada kapal nelayan melintas dan Toni berteriak minta tolong.

"Kondisi bapak lemas, sempat masih hidup," ungkapnya.

"Teriak-teriak minta tolong (ke perahu nelayan)" imbuh dia.

TNI AL Terjunkan Pasukan Katak

Memasuki hari ketiga pencarian KMP Tunu Pratama Jaya, TNI AL menerjunkan Pasukan Katak untuk mencari keberadaan bangkai kapal di Selat Bali.

Panglima Komando Armada II, Laksamana Muda TNI I Gung Putu Alit Jaya, mengungkapkan ada tujuh personel Pasukan Katak yang diterjunkan.

Selain itu, ada delapan penyelam yang juga dikerahkan untuk mencari bangkai KMP Tunu.

"Serta tim penyelam dari Paska (pasukan katak) sebanyak 7 personel," ujarnya saat dikonfirmasi di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi Jawa Timur, Sabtu.

Lebih lanjut, Alit menjelaskan, pasukan penyelam itu dilengkapi sensor sonar yang bisa mendeteksi logam-logam di bawah laut.

Jika kapal telah terdeteksi, Alit mengatakan pasukan selam akan segera melakukan penyelaman di koordinat lokasi sesuai sensor sonar tersebut.

"Dilengkapi sensor sonar, yang dilengkapi pin sonar dan sen scan sonar. Kami akan optimalkan, guna menemukan datum (kapal) tenggelam" jelas Alit.

"Kami juga membawa magnetumeter, untuk mengukur kekuatan magnet dibawah air, agar bisa menemukan kontak (kapal) tersebut," pugkasnya.

Dugaan Penyebab Tenggelam

Sebelumnya, KMP Tunu Pratama Jaya yang berlayar dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali, tenggelam di Selat Bali pada Rabu (2/7/2025) malam.

Kapal itu dilaporkan membawa 12 awak kapal, 53 penumpang, serta 22 kendaraan termasuk 14 truk tronton.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan