Minggu, 5 Oktober 2025

Kesaksian Warga usai Penemuan Jasad Pria di Jombang, Istri Serahkan Diri dan Tutupi Kematian Korban

Kasus istri bunuh suami terjadi di Mojoagung, Jombang. Pelaku sembunyikan jasad di rumah selama 40 hari kemudian menyerahkan diri ke polisi.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Sri Juliati
SURYA.CO.ID/Anggit Puji Widodo
SUAMI DIBUNUH JOMBANG - Kepala Dusun Karangtengah, Muhammad Ismail saat dikonfirmasi soal dugaan pembunuhan terhadap seorang pria yang jasadnya ditemukan membusuk dalam rumah kontrakan di Desa Johowinong, Kecamatan Mojoagung, Jawa Timur, Rabu (25/6/2025). Terduga pelaku merupakan istri siri korban 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang istri di Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jawa Timur berinisial F (47) menyerahkan diri ke kantor polisi, Rabu (25/6/2025).

F mengaku telah membunuh suaminya yang bernama Lukman (45) pada Rabu (14/5/2025) lalu.

Jasad dibiarkan membusuk di dalam rumah lebih dari sebulan.

Teman korban, Nur Ajemi Prasanto (43), tak menyangka Lukman dibunuh istri di rumah kontrakan.

"Pak Lukman atau biasanya saya panggil Kaji Lukman itu orangnya sangat baik. Beliau juga teman saya sejak kecil, teman main layangan. Kami juga sering ngobrol dan ketemu,” paparnya, Rabu, dikutip dari TribunJatim.com.

Selama ini korban memiliki usaha mebel di Desa Catakgayam. 

“Ya terlihatnya seperti tidak ada apa-apa. Mereka itu akur dan akrab, seperti pasangan pengantin baru,” imbuhnya.

Dalam sebulan terakhir, F mendatangi tempat mebel tanpa didampingi Lukman.

“Istrinya sering ke sini, tapi Pak Lukman tidak pernah terlihat. Sudah satu bulan lebih saya tidak bertemu beliau. Saya sempat tanya ke istrinya, katanya Pak Lukman ada di rumah,” tuturnya.

Nur Ajemi tak menaruh curiga dengan sikap F yang sering datang ke tokonya untuk transfer uang.

Salah satu warga berinisial M (54), menerangkan korban sering bersosialisasi dan mengikuti kegiatan kemasyarakatan.

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Berantai di Aceh Tenggara Ditangkap, Tersangka Masih Bungkam Ditanya Penyidik

“Sehari-hari mereka seperti pasangan biasa, sering ngobrol juga dengan tetangga. Tidak pernah terdengar cekcok atau keributan apa pun,” ucapnya.

Warga baru mengetahui korban sudah tiga kali menikah dan F merupakan istri siri.

"Dua pernikahan sebelumnya resmi dan masing-masing punya dua anak. Dengan istri yang sekarang, tidak ada anak,” lanjutnya.

Kapolsek Mojoagung, Kompol Yogas, menyatakan proses penyelidikan diambil alih tim Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Jombang.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved