Sosok AKBP Harianto, Kapolres Minta Maaf usai Anak Buah Cabuli Korban Pemerkosaan: Coreng Institusi
Berikut sosok AKBP Harianto Rantesalu, Kapolres Sumba Barat Daya yang meminta maaf karena anak buahnya cabuli korban pemerkosaan.
TRIBUNNEWS.COM - Berikut sosok AKBP Harianto Rantesalu, Kapolres Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang meminta maaf karena anak buahnya cabuli korban pemerkosaan.
Kasus ini menjadi bahan perbincangan publik setelah video pengakuan korban viral lewat media sosial Facebook.
Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com, Harianto Rantesalu merupakan pria asli Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan.
Sedangkan karier di kepolisian berawal saat menjabat sebagai Kapolsek Bubutan, Polrestabes Surabaya, Polda Jawa Timur.
Kala itu, pangkatnya masih Ajun Komisaris Polisi (AKP).
Harianto Rantesalu kemudian dimutasi ke Polres Jombang, dengan jabatan Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim).
Pada 29 September 2015, dirinya melanjutkan tugas ke Polres Malang.
Tidak lama berselang, Harianto Rantesalu ditarik ke Polda Jatim.
Baca juga: Sosok Aipda PS, Viral Polisi NTT Cabuli Korban Pemerkosaan, Lakukan Aksi Bejat di Kantor Polisi
Ia di sana menduduki kursi Kepala Unit III Cyber pada Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) hingga Pelaksana Harian Kepala Subdirektorat V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim.
Pada tanggal 29 Desember 2024, Harianto Rantesalu diberi amanah menjadi Kapolres Sumba Barat Daya.
Ia menggantikan AKBP Sigit Harimbawan yang bertugas di Polres Timor Tengah Selatan (TTS).
Kini, Harianto Rantesalu memiliki pangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP).
Ini adalah pangkat perwira menengah di Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
Lampang kepangkatan AKBP berupa 2 bunga melati emas di pundaknya.
Sedangkan selama bertugas, AKBP Harianto Rantesalu pernah menangani kasus besar.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.