Senin, 29 September 2025

Kasus Pembunuhan di Serang Banten

Gelagat Aneh Wadison sebelum Terungkap Jadi Otak Pembunuhan Istrinya: Minta Tidur Bareng Anaknya

Gelagat aneh diperlihatkan Wadison sebelum sandiwaranya terbongkar yaitu ingin tidur bareng anaknya. Dia ternyata jadi pelaku pembunuhan istrinya.

HO Tribunbanten/ Dok Warga
SUAMI BUNUH ISTRI-Wadison Pasaribu saat menangisi kepergian istrinya Petry Sihombing di Puri Anggrek, Kota Serang, Banten, Minggu (1/6/2025). Setelah polisi melakukan penyelidikan, diketahui Wadison adalah pembunuh istrinya dengan merekayasa terjadinya perampokan. Gelagat aneh diperlihatkan Wadison sebelum sandiwaranya terbongkar yaitu ingin tidur bareng anaknya. Hal ini terjadi setelah Wadison diperiksa oleh penyidik Polresta Serang pada Selasa (3/6/2025) lalu. 

TRIBUNNEWS.COM - Gelagat aneh ditunjukkan Wadison Pasaribu (37) sebelum terbongkar sebagai dalang dari pembunuhan istrinya Petry Sihombing (35).

Ternyata, sebelum ketahuan sebagai tersangka pembunuhan istrinya, Wadison tiba-tiba ingin tidur bersama dengan kedua anaknya.

Gelagat Wadison tersebut dianggap keanehan oleh kakak Wadison, Toni Lembas Pasaribu.

Dikutip dari Tribun Banten, keinginan Wadison ini diungkapkannya pada Selasa (3/6/2025) atau beberapa jam sebelum dirinya ditangkap oleh polisi.

"Ternyata ketika saya antar pulang, langsung memeluk kedua anaknya, terus tidur sama mereka. Pokoknya kecurigaan saya semakin memuncak," kata Toni. 

Namun, Toni mengaku sudah menaruh curiga bahwa tewasnya Petry karena dibunuh Wadison sebelum permintaan adiknya tersebut.

Adapun kecurigaan tersebut muncul ketika Wadison memberikan keterangan kepada penyidik dari Polresta Serang.

Baca juga: Aksi Suami yang Rekayasa Pembunuhan Istrinya di Banten Justru Terbongkar oleh Ucapan sang Anak

Toni yang juga merupakan pengacara Wadison mengatakan adiknya tersebut tampak berbelit-belit saat ditanya penyidik.

"Saya sebagai pengacara juga kesal, karena saat pemeriksaan saya dengar (memberikan keterangan) pelantat-pelintut," ujar dia.

Akhirnya Akui Bunuh Istri

Toni mengatakan Wadison akhirnya mengakui telah membunuh Petry setelah diinterogasi oleh keluarga besar.

Dia mengungkapkan pengakuan tersebut berasal dari kecurigannya terkait keterangan Wadison yang dianggap berbelit-belit.

Wadison, kata Toni, mengakui telah merancang tewasnya Petry seolah-olah akibat perampokan.

"Dia menciptakan alibi bahwa habis kena rampok," kata Toni.

Toni mengatakan Wadison mengaku membunuh Petry dengan cara mencekik hingga tak bernyawa.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan