Senin, 6 Oktober 2025

Cerita TKW Sakit di Malaysia Tak Bisa Pulang ke RI Gara-Gara Disuruh Bayar Rp37 Juta

TKW asal Aceh lumpuh usai kecelakaan kerja di Malaysia. Dipalak Rp37 juta untuk pulang, kini akhirnya berhasil kembali ke tanah air.

Editor: Glery Lazuardi
Noriko Hayashi via Bloomberg.
TENAGA KERJA - TKW asal Aceh yang mengalami lumpuh disambut keluarga dan staf Haji Uma saat tiba di Bandara SIM, Aceh Besar, Rabu (28/5/2025). 

TRIBUNNEWS.COM, ACEH – NK (27), tenaga kerja wanita (TKW) asal Kecamatan Masjid Raya, Kabupaten Aceh Besar, mengalami kelumpuhan usai kecelakaan kerja di Malaysia.

Sudah tidak dapat berjalan selama dua bulan akibat kaki yang bengkak, NK tak lagi mampu bekerja. 

Namun, keinginannya untuk pulang ke tanah air justru dihadang biaya besar—sebesar 10.000 Ringgit Malaysia atau setara Rp37 juta.

Menurut penuturan, majikannya menolak kepulangan NK kecuali uang sebesar Rp37 juta dikembalikan.

Majikan mengaku telah membayar uang itu kepada agen penyalur tenaga kerja sebagai biaya penempatan saat NK diantar pertama kali.

Cerita NK sampai ke telinga Teuku Ricki, Ketua Persatuan Perantau Aceh Malaysia (PPAM), yang langsung berkoordinasi dengan anggota DPD RI asal Aceh, H. Sudirman Haji Uma.

Mereka berupaya menyelesaikan permasalahan yang menimpa NK.

Teuku Ricki sempat menghubungi agen penyalur tenaga kerja yang merupakan warga Sumatera Utara.

Sayangnya, pihak agen enggan bertanggung jawab dan justru menuntut keluarga NK menggantikan posisi kerja yang kosong.

Dengan kondisi NK yang lumpuh, permintaan ini tentu di luar kemampuan keluarga.

"Melihat kondisi NK dan ketidakadilan yang terjadi, kami bersama PPAM memutuskan menempuh jalur hukum dan melaporkan agen tersebut ke Polis Diraja Malaysia," ujar Haji Uma, Rabu (28/5/2025).

Tekanan hukum akhirnya membuahkan hasil. Agen tersebut menyerah dan mengembalikan uang 10.000 RM kepada majikan NK.

Setelah urusan selesai, PPAM mengurus seluruh dokumen dan proses administratif untuk memulangkan NK ke Indonesia.

Ia akhirnya diterbangkan dari Kuala Lumpur dan tiba di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Aceh Besar, Rabu (28/5/2025) sekitar pukul 16.00 WIB.

Sesampainya di bandara, NK disambut haru oleh keluarga dan staf dari Haji Uma.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved