Viral Kursi Pengunjung di Kota Lama Semarang Disebut Hilang, Ternyata Ini yang Sebenarnya Terjadi

TRIBUNNEWS.COM - Fasilitas publik di Kawasan Kota Lama Semarang, Jawa Tengah kembali menjadi sorotan masyarakat.

Banyak kursi besi yang biasa digunakan pengunjung untuk bersantai tampak rusak parah, bahkan beberapa komponennya dilaporkan hilang.

Kerusakan paling mencolok terlihat di sepanjang Jalan Suari Kerkstraat dan area taman di depan restoran Pringsewu.

Banyak kursi hanya menyisakan bagian dudukan, sementara sandaran dan pegangan tangan lenyap entah ke mana.

Beberapa warga menduga, kerusakan tersebut bukan sekadar karena usia, melainkan ulah tangan jail.

“Biasanya hilangnya malam hari. Awalnya sandarannya copot, esoknya pegangan kanan-kiri."

"Seperti dilepas atau diambil satu per satu,” ujar Yono (62), petugas parkir di Kawasan Kota Lama Semarang ini kepada Tribunjateng.com, Rabu (28/5/2025).

Kondisi Kota Lama Semarang saat malam memang cenderung sepi, dan Yono mengamati kadang ada orang mabuk melintas yang berpotensi merusak fasilitas umum.

Hal ini memicu keprihatinan publik, dan beberapa foto serta keluhan mengenai rusaknya fasilitas Kota Lama Semarang telah diunggah di media sosial, menjadi viral.

Salah satu unggahan yang ramai dibagikan berasal dari akun Facebook Johanes Chrisitono yang menyoroti kondisi tiang lampu dan pembatas pedestrian.

"Kalau nggak segera ditangani, bisa-bisa semuanya habis. Tiang lampu rusak, kursi taman hilang, pembatas pun banyak yang bengkok," tulisnya.

Baca juga: Wisatawan Jelajahi Kota Lama meski Semarang sedang Banjir, Anggap Suasana Berbeda dari Biasanya

Penjelasan Resmi dari Disbudpar Kota Semarang

Menanggapi isu pencurian kursi besi, Kabid Industri Pariwisata Disbudpar Kota Semarang, Yudha Bhakti Diliawan, membantah adanya pencurian.

Ia menjelaskan tidak ada fasilitas di Kota Lama Semarang yang dicuri, termasuk kursi besi untuk pengunjung.

"Tidak (ada yang dicuri), karena mengalami kerusakan parah dan patah, sehingga kami simpan dan amankan di belakang Gedung Oudetrap," jelasnya.

Yudha menambahkan, pihaknya sedang melakukan perbaikan bertahap pada fasilitas-fasilitas di episentrum wisata di Jawa Tengah.

"Ada, sudah dilakukan sejak masa pemeliharaan setelah pembangunan. Saat ini ada 17 kursi yang sedang dalam perbaikan," tutupnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Viral Kursi Pengunjung Kota Lama Semarang Banyak yang Hilang Karena Dicuri, Ternyata Ini Faktanya

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).