Ibu Hamil Tua di Nunukan Tewas Diterkam Buaya di Dapur, Teriak Minta Tolong saat Diseret ke Sungai
Ibu hamil di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara tewas diterkam buaya saat berada di dapur pada Selasa (27/5/2025). Korban diseret ke dasar sungai.
Mendengar kabar tersebut, warga sekitar segera melakukan pencarian dan menyisir sungai selama sekitar 30 menit.
Warga sempat melihat buaya muncul ke permukaan, namun ketika mencoba mendekatinya, buaya tersebut kembali menyelam.
"Tak lama kemudian, jasad korban muncul ke permukaan. Jadi antara waktu kejadian dengan kemunculan jasad korban ke permukaan sekitar 34 menit," jelas Supriadi.
Baca juga: Kisah Kakek 70 Tahun di Kaltara Tangkap Buaya dalam Perangkap Ikan, Akui Sering Ditegur karena Nekat
Setelah ditemukan, jasad korban dibawa ke Puskesmas Tanjung Harapan, Kecamatan Sembakung Atulai, untuk mendapatkan perawatan.
"Ada sekitar 35 jahitan di bagian kaki dan paha korban," kata Supriadi.
Jasad Munirah kemudian dipulangkan dan dibawa menuju kampung halamannya di Tanjung Selor.
Keberadaan predator sungai ini diduga terkait dengan banjir yang sedang melanda wilayah Sembakung, hingga menyebabkan hewan liar masuk lebih dekat ke permukiman.
Warga diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, khususnya saat beraktivitas di dekat sungai.
Sebab, kondisi banjir yang masih berlangsung dapat memicu pergerakan buaya ke wilayah yang lebih padat penduduk.
"Korban sudah dikembalikan ke keluarga, sementara personel masih di TKP (tempat kejadian perkara) mengumpulkan keterangan saksi," ucap Supriadi.
Selain artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul IRT di Sembakung Atulai Nunukan Kaltara yang Tewas Diseret Buaya Saat Mandi Ternyata Hamil Tua dan Kompas.com dengan judul Detik-detik Ibu di Nunukan Tewas Diterkam Buaya Saat Masak, Sempat Teriak Minta Tolong.
(Tribunnews.com/Isti Prasetya, TribunKaltara.com/Febrianus Felis, Kompas.com/Ahmad Dzulviqor)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.