Kapal Tenggelam di Perairan Bengkulu
Kapal Wisata Berisi 104 Orang Tenggelam di Bengkulu: 7 Korban Tewas, 10 Lainnya Masih Hilang
Kapal wisata di Bengkulu tenggelam, 7 tewas dan 10 masih hilang. Simak kronologinya!
Editor:
Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM, Bengkulu – Sebuah kapal wisata yang membawa 104 penumpang tenggelam di perairan Malabero, Bengkulu.
Hingga saat ini, tujuh orang dilaporkan meninggal dunia, sementara sepuluh lainnya masih dalam pencarian oleh tim SAR.
Kapal yang dioperasikan oleh Loket Tiga Putra mengalami kecelakaan, pada Minggu (11/5/2025) pagi.
Kapolresta Bengkulu, Kombes Pol Sudarno, mengungkapkan bahwa data korban yang ada saat ini masih dalam tahap pengumpulan dan verifikasi.
"Data yang kami miliki saat ini masih belum fix. Kami melakukan pendataan baik di rumah sakit maupun terhadap mereka yang sudah keluar rumah sakit," jelas Sudarno.
Baca juga: Di Samarinda Kaltim, Jembatan Mahakam Puluhan Kali Ditabrak Kapal Tongkang, Begini Solusi Pengamat
Data Korban
Dari informasi yang diperoleh, tujuh penumpang telah dinyatakan meninggal dunia.
Di antara mereka, terdapat identitas korban yang telah terkonfirmasi:
- Nesya Joza Amanda (26), warga Desa Talang Ulu, Rejang Lebong, anak dari Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan.
- Riska Nurjanah (28), warga Lubuk Linggau.
- Ratna Kurniati (28), warga Jalan Lingkar Barat.
- Tesya (20), warga Jalan Dua Jalur, Kepahiang.
- Arva Richi Dekry (29), warga Padang Utara.
- Yunita, tenaga medis di Puskesmas Pinang Raya.
- Iwan Suwantara Wijaya, warga Jambili.
Menurut keterangan dari tim medis, RS Bhayangkara menerima 19 korban, di mana lima di antaranya meninggal dunia dan 14 lainnya dirawat intensif.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.