Mahasiswi Mengaku Dianiaya 2 Anak Anggota DPRD Pagar Alam dan Temannya, Ditampar Hingga Dicakar
Kerren Julinda, mahasiswi asal Pagar Alam, Sumatera Selatan melaporkan dugaan penganiayaan yang dialaminya ke polisi. Dua pelakunya anak anggota DPRD
Bahkan parahnya lagi, korban mengaku kepalanya sempat dibenturkan ke dinding kamar indekos.
"Sambil menjambak rambut, terlapor juga membenturkan kepala saya ke dinding beberapa kali," ujarnya.
Akibat peristiwa tersebut, korban mengalami luka memar di dahi dan hidung, kemudian tangan kanan dan kiri mengalami lecet, serta bibir atas dan bawah memar.
"Saya berharap laporan saya cepat diproses, sebab terlapor juga sudah mengatakan melalui medsos akan melakukan penganiayaan selanjutnya, " ujarnya.
Sementara, Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Andrie Setiawan melalui Kepala SPKT melalui Panit III, Ipda Yudi mengatakan Laporan korban sudah diterima petugas piket dan akan diteruskan ke Satreskrim Polrestabes Palembang.
"Laporan akan segera kami kirim ke Unit bersangkutan untuk segera ditindaklanjuti, " ujarnya.
Penulis: andyka wijaya
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul 2 Anak Anggota DPRD Pagar Alam Dilaporkan ke Polisi karena Aniaya Teman, Posting Aksinya di IG
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.