Senin, 6 Oktober 2025

Detik-detik Wanita Hamil di Serang Dimutilasi Pacar, Jasad Ditemukan di Balik Pelepah Pisang

Kasus pembunuhan disertai mutilasi terjadi di Serang, Banten. Pelaku berinisial ML merupakan pacar korban yang menolak untuk menikah.

Penulis: Faisal Mohay
Dok. Polres Serang Kota via TribunBanten.com.
PRIA MUTILASI PACAR - Pria di Banten bernama Mulyana (23), tega membunuh dan memutilasi kekasihnya, SA (19), karena ogah bertanggung jawab atas kehamilan korban. Mulyana ditangkap pada Sabtu (19/4/2025), di kawasan Pabuaran, Kota Serang. 

TRIBUNNEWS.COM - Warga Kampung Ciberuk, Desa Gunung Sari, Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Serang, Banten, digegerkan dengan penemuan jasad wanita pada JumatĀ (18/4/2025) lalu.

Jasad tanpa kepala, tangan, serta kaki, ditemukan di balik daun pisang dan bongkahan kayu.

Setelah dilakukan identifikasi, terungkap wanita yang menjadi korban mutilasi berinisial SA (19), warga Kampung Cikuray Kadongdong, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang.

Kasatreskrim Polresta Serang Kota, Kompol Salahuddin, mengatakan pelaku pembunuhan disertai mutilasi ditangkap di Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Minggu (20/4/2025).

Pelaku berinisial ML (23) merupakan kekasih korban yang tinggal di Pabuaran.

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, motif pembunuhan yakni pelaku menolak menikahi korban yang sedang hamil.

Kasus pembunuhan berawal ketika pelaku mengajak korban makan bakso di wilayah Ciomas.

Dalam perjalanan pulang, korban meminta pelaku bertanggung jawab atas kehamilannya.

Pelaku yang didesak untuk menikah membawa korban ke tengah hutan.

Di sana korban dicekik hingga tewas dan dimutilasi menggunakan golok.

"Ini hasil keterangan sementara dari terduga pelaku, saat ini kami masih terus melakukan proses pendalaman," tuturnya, Minggu, dikutip dari TribunBanten.com.

Baca juga: Kronologi Penemuan Jasad Bocah 6 Tahun di Bekasi, Korban Tabrak Lari?

Sejumlah barang bukti diamankan seperti golok, kemeja hitam, celana, sepatu, sepeda motor, jam tangan hingga pakaian korban.

"Kasus ini kami proses dan akan kami tindak tegas segala bentuk kejahatan yang meresahkan masyarakat," tandasnya.

Sebelumnya, Kapolsek Pabuaran, Iptu Suwarno, jasad korban ditemukan pertama kali oleh warga yang hendak membersihkan rumput.

"Benar itu kejadiannya hari Jum'at sore sekitar pukul 17.00 WIB. Awal ditemukan oleh warga setempat," bebernya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved