Soal Penemuan Mayat Wanita di Ciamis, Polisi: Dari Kasat Mata, Diduga Kuat Korban Pembunuhan
Inilah kabar terbaru soal penemuan jasad wanita di sebuah kos-kosan di Ciamis, Jawa Barat. Polisi sebut masih menunggu hasil autopsi
TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita berusia 23 tahun ditemukan tewas di kamar kos di Pabuaran, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Kamis (17/4/2025) malam.
Korban ditemukan dalam kondisi tubuh terlilit lakban, terbungkus selimut dan kantong plastik.
Satreskrim Polres Ciamis saat ini sedang melakukan pendalaman kasus penemuan mayat ini.
AKP Carsono, Kasat Reskrim Polres Ciamis mengatakan, jenazah saat ini berada di RSUD Kota Banjar untuk diautopsi.
“Hari ini kami dari Satreskrim Polres Ciamis melakukan kegiatan autopsi terhadap jenazah yang ditemukan di salah satu kosan di Lingkungan Pabuaran. Autopsi dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban,” ujar AKP Carsono saat dikonfirmasi, Jumat (18/4/2025).
Mengutip TribunJabar.id, meski ditemukan lakban yang melilit wajah korban, namun Carsono masih belum mengungkapkan penyebab kematian.
“Memang ditemukan lakban bening yang melilit bagian muka korban, tapi kami masih menunggu hasil autopsi dan keterangan forensik. Saat ini identitas korban juga masih dalam proses pendalaman,” jelasnya.
Meski begitu, dari pengamatan kasat mata, diduga kuat perempuan tersebut tewas dibunuh.
“Dari pengamatan kasat mata, memang ada dugaan kuat mengarah ke pembunuhan. Tapi kami tetap harus menunggu bukti ilmiah dari hasil autopsi sebelum menyimpulkan secara resmi,” lanjutnya.
Penghuni Kos Tak Diketahui Keberadaannya
Diketahui, wanita tersebut bukan merupakan penyewa kamar kos.
Salah satu penghuni kos, Een Kurnia menuturkan, kamar kos tersebut sebenarnya dihuni oleh seorang duda dua anak yang berprofesi sebagai ojek online.
Baca juga: Fakta Penemuan Mayat Wanita Terbungkus Plastik di Ciamis, Ternyata Bukan Penghuni Kos
Mengutip TribunJabar.id, kini keberadaan pria tersebut juga belum diketahui.
Een menyebut, pria tersebut sering jajan di warungnya, sementara korban tidak ia kenali.
“Yang laki-laki memang dikenal warga, sering jajan di sini. Tapi perempuan itu enggak ada yang kenal. Kemungkinan baru datang atau hanya bertamu,” tambah Een.
Sementara itu, AKP Carsono sebelumnya menuturkan, pihak Polres Ciamis langsung menerjunkan tim Inafis ke lokasi untuk melakukan olah TKP.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.