Selasa, 7 Oktober 2025

Kronologi Penemuan Kerangka Manusia di Wajo Sulsel, Ditemukan juga Parang dan Potongan Celana

Warga Desa Lalliseng berharap agar kasus ini dapat segera terungkap dan pihak berwajib dapat memberikan kejelasan kepada masyarakat

Editor: Eko Sutriyanto
AKP Asrudi
PENEMUAN KERANGKA - Warga Dusun Batucokkong, Desa Lalliseng, Kecamatan Keera, Wajo, Sulsel digegerkan dengan penemuan kerangka manusia, Kamis (20/3/2025). 

TRIBUNNEWS.COM, WAJO - Warga Dusun Batucokkong, Desa Lalliseng, Kecamatan Keera, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, digegerkan dengan penemuan kerangka manusia pada Kamis (20/3/2025). 

Kerangka tersebut ditemukan di kebun milik warga setempat, Kambe Bin Cakka, yang sedang bekerja di lahannya.

Selain kerangka, ditemukan pula sebilah parang dan sepotong celana yang diduga terkait dengan kasus ini.

Kapolsek Keera, AKP Asrudi, mengonfirmasi bahwa penemuan ini pertama kali dilaporkan oleh Asriadi, pemilik kebun tempat kerangka dipindahkan.

"Iya, kerangka itu ditemukan oleh Kambe saat ia sedang bekerja di kebun miliknya namun, alih-alih melaporkannya, Kambe memindahkan kerangka tersebut ke kebun milik Asriadi," jelas AKP Asrudi kepada Tribun-Timur.com.

Asriadi, yang baru mengetahui keberadaan kerangka di kebunnya keesokan harinya, segera melaporkan temuan tersebut kepada pihak kepolisian.

"Baru keesokan harinya, Asriadi melaporkan penemuan ini kepada kami," tambah AKP Asrudi.

Baca juga: Penemuan Kerangka Manusia di Bantul, Berserakan di Kebun Tebu, Posisi Kaki Kiri 1,5 Meter dari Badan

Setelah menerima laporan, pihak kepolisian langsung bergerak cepat untuk melakukan penyelidikan. 

Tim dari Polsek Keera tiba di lokasi untuk memeriksa kerangka manusia serta barang bukti lain yang ditemukan, yaitu sebilah parang dan sepotong celana.

"Kami sedang dalam proses penyelidikan. Kami juga menemukan parang dan celana sebagai barang bukti lainnya," tandas AKP Asrudi.

Meskipun belum dapat memastikan identitas korban, polisi menduga bahwa kerangka tersebut telah berada di lokasi dalam waktu yang cukup lama.

"Kondisi kerangka sudah dalam keadaan yang tidak utuh, menunjukkan bahwa kejadian ini mungkin sudah berlangsung cukup lama," ujar AKP Asrudi.

Penemuan kerangka manusia ini membuat warga Dusun Batucokkong gempar. Banyak warga yang merasa khawatir dan penasaran dengan identitas korban serta kemungkinan adanya tindak kejahatan di balik penemuan tersebut. 

"Kami semua kaget. Ini pertama kalinya terjadi di sini. Semoga polisi bisa segera mengungkap kasus ini," ujar seorang warga yang enggan disebutkan namanya.

Warga juga mempertanyakan alasan Kambe memindahkan kerangka ke kebun Asriadi alih-alih melaporkannya langsung kepada pihak berwajib.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved