THR Eks Karyawan Sritex Belum Cair, Tunggu Investor Baru, Kemungkinan Bersamaan Pesangon

TRIBUNNEWS.COM - Pencairan Tunjangan Hari Raya (THR) bagi eks karyawan PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) hingga saat ini belum jelas.

Para buruh berharap THR dapat dicairkan sebelum Idulfitri 1446 Hijriah atau Lebaran 2025.

Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) PT Sritex, Widada, mengkonfirmasi bahwa buruh belum menerima THR.

"THR kami belum menerima. Kalau dari kurator mengusahakan akan diberikan bareng dengan pesangon setelah ada investor baru," ujar Widada, dikutip dari Tribun Solo pada Sabtu, 15 Maret 2025.

Lebih lanjut, dirinya berharap THR tetap diberikan sebelum lebaran karena itu adalah tunjangan yang harus diberikan sebelum hari raya.

Dukungan dari DPR dan Pemerintah

Sementara itu, pihak DPR dan pemerintah berkomitmen untuk mengawal hak-hak eks karyawan PT Sritex.

Komisi IX DPR telah bergerak cepat menanggapi keluhan pekerja terkait lambatnya pencairan BPJS Ketenagakerjaan.

"Alhamdulillah proses tersebut telah berjalan baik Pihak BPJS Ketenagakerjaan telah melakukan beberapa perbaikan, di antaranya penambahan petugas dan dipastikan sebelum lebaran semua proses selesai, termasuk Jaminan Kehilangan Pekerjaan yang oleh Presiden RI Bapak Prabowo nilainya dinaikkan sehingga pekerja merasa sangat senang," kata Anggota Komisi IX, Obon Tobroni, Sabtu.

Tobroni juga mengatakan bahwa hak-hak lain seperti THR dan pesangon juga akan terus dikawal.

Terkait kepailitan PT Sritex, pemerintah telah mengambil langkah konkret untuk mengoperasikan kembali perusahaan dengan manajemen baru, dan mantan karyawan akan dipekerjakan di perusahaan yang baru tersebut.

"Kami bertemu langsung dengan para mantan karyawan dan mereka antusias untuk bekerja kembali di perusahaan baru," ujarnya.

Baca juga: Ketua Serikat Buruh Sritex Sebut Eks Karyawan Belum Terima THR, Tunggu Ada Investor Baru

Namun, dirinya menyayangkan adanya provokasi berupa ajakan demo oleh kelompok yang bukan karyawan PT Stitex di tengah situasi yang sudah kondusif ini.

"Kami menyerukan kepada semua pihak untuk sama sama berjuang memastikan pemenuhan hak karyawan PT Sritex berjalan dengan baik." 

"Jangan ada provokasi dan penyebaran informasi bohong yang hanya akan memperkeruh situasi," ucapnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Kata Ketua Serikat Buruh Sritex Soal THR: Menunggu Investor Baru, Kemungkinan Bersamaan Pesangon.

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).