Banjir di Jabodetabek
Dianggap Jadi Biang Kerok Banjir Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Bongkar Hibisc Fantasy Puncak
Rupanya, area rekreasi itu dikelola oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Jawa Barat. Dedi Mulyadi minta bongkar.
Wabup Ade Ruhandi pun mengaku siap mendukung apapun kebijakan dari Gubernur Jawa Barat.
"Siap, Pak Bupati juga sudah mengarahkan untuk dukung pak Gubernur," kata pria yang akrab disapa Jaro Ade itu.
Demul mengatakan, pembongkaran itu dilakukan untuk mengurangi masalah yang timbul akibat pelanggaran tersebut.
"Kita bongkar karena ini menimbulkan problem bagi lingkungan, dan saya tidak segan-segan, walaupun ini adalah PT-nya, PT BUMD-nya BUMD Provinsi Jawa Barat," kata dia.
Hal itu, kata Dedi Mulyadi, dilakukan untuk memberi contoh kepada pengelola yang lain.
Baca juga: Viral Istri Ngungsi di Hotel saat Banjir, Wali Kota Bekasi Berdalih, Dedi Mulyadi Bereaksi
"Untuk memberikan contoh pada siapapun, bahwa yang melanggar ya harus ditindak, walaupun itu lembaga usaha BUMD milik provinsi Jawa Barat. Kita kasih contoh," kata Dedi Mulyadi.
"Ada alatnya? Siap? Kita mulai bongkar hari ini," katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul 'Penampakan Hibisc Fantasy Puncak Bogor yang Dibongkar Dedi Mulyadi, Diduga Jadi Biang Kerok Banjir'https://bogor.tribunnews.com/2025/03/06/penampakan-hibisc-fantasy-puncak-bogor-yang-dibongkar-dedi-mulyadi-diduga-jadi-biang-kerok-banjir?page=2
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.