Mapolres Tarakan Diserang
Motif di Balik Penyerangan Polres Tarakan, Kapendam VI Mulawarman: Diduga Masalah di Masa Lalu
Inilah kabar terbaru soal aksi penyerangan di Polres Tarakan, Kalimantan Utara. Pelakunya diduga anggota TNI, Kodam IV Mulawarman lakukan penyelidikan
Penulis:
Muhammad Renald Shiftanto
Editor:
Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Polres Tarakan, Kalimantan Utara diserang segerombolan orang tak dikenal, Senin (24/2/2025) malam.
Penyerangan terjadi sekira pukul 23.36 Wita.
Diduga, penyerangan ini dilakukan oleh sejumlah anggota TNI.
Kapendam VI Mulawarman, Kolonel Kav Kristiyanto mengonfirmasi kejadian tersebut.
Kepada TribunKaltim.co, Kristiyanto menuturkan pihaknya saat ini tengah melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Memang benar semalam kami mendapat informasi bahwa di Tarakan terjadi insiden antara oknum anggota TNI dengan Polri. Namun, itu masih dugaan dan saat ini sedang diperiksa lebih lanjut," ujar Kolonel Kristiyanto di Makodam IV Mulawarman, Balikpapan, Kaltim, Selasa (25/2/2025).
Ia mengatakan, mereka yang diduga terlibat dalam penyerangan tersebut juga telah dipanggil dan diperiksa.
"Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Hasilnya akan kami informasikan kemudian," tambahnya.
Kristiyanto juga menuturkan bahwa pihaknya masih belum mengetahui motif dari penyerangan ini.
Ia hanya menyinggung soal adanya salah paham antara dua pihak di masa lalu.
"Belum (motifnya) belum tahu, karena ini kan masih penyelidikan, yang jelas itu kemungkinan ada kaitannya dengan kesalahpahaman yang dulu-dulu," Ujarnya.
Baca juga: Sosok 5 Anggota Polres Tarakan yang Alami Luka Akibat Diserang Oknum TNI, Semua Berpangkat Bripda
Ia juga menyebut bahwa pihak TNI bekerja sama dengan Polres Tarakan guna menyelesaikan permasalahan ini.
Dihubungi terpisah, Kasi Humas Polres Tarakan, Ipda Anita Susanti Kalam belum memberikan keterangan pasti terkait kejadian penyerangan ini.
"Menunggu konferensi pers ya," ungkap Ipda Anita Susanti Kalam.
5 Anggota Polres Tarakan Luka-luka
Dari penyerangan ini, sejumlah fasilitas Polres Tarakan rusak.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.