Sabtu, 4 Oktober 2025

Sempat Tantrum di Pelabuhan Majene karena Pacarnya Hendak Merantau, Pasangan Viral Ini sudah Lamaran

Momen ini menjadi titik balik besar dalam hidup Bojes, pemuda yang sempat berencana merantau ke Kalimantan namun urung karena kekasih enggan LDR

Penulis: Erik S
Editor: Eko Sutriyanto
Istimewa
AKHIRNYA LAMARAN - Ardi alias Bojes bersama kekasihnya Lia foto bersama usai acara lamaran yang berlangsung di kediaman Lia di Majene, Sulawesi Barat pada Rabu (12/2/2025). Keduanya akan menikah pada 23 Februari 2025. 

Bojes sendiri tak lupa mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada sang nenek yang telah berjuang membesarkannya. 

"Kalau bukan karena nenek, saya mungkin tidak akan sampai di titik ini. Semua bantuan ini bukan hanya untuk saya, tapi juga untuk nenek yang sudah banyak berkorban," kata Bojes penuh haru.

Kisah haru ini semakin membuktikan bahwa kebaikan akan selalu menemukan jalannya.

Dukungan dari warga Majene bukan hanya untuk Bojes, tetapi juga untuk nenek yang telah tulus merawatnya hingga dewasa.

WANITA MENGAMUK DI PELABUHAN - Viral di sosial media sepasang kekasih bertengkar di Pelabuhan Passarang, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), Sabtu (8/2/2025). Ardi alias Bojes tengah berupaya menenangkan kekasihnya Lia ngontot ikut berangkat ke Kotabaru Kalsel.
WANITA MENGAMUK DI PELABUHAN - Viral di sosial media sepasang kekasih bertengkar di Pelabuhan Passarang, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), Sabtu (8/2/2025). Ardi alias Bojes tengah berupaya menenangkan kekasihnya Lia ngontot ikut berangkat ke Kotabaru Kalsel. (istimewa)

Awal Viral

Bojes, seorang pemuda asal Binanga Sendana, Majene, mengalami kejadian tak terduga saat hendak berangkat ke Kalimantan untuk mencari uang panai. 

Awalnya, ia sudah berbicara dengan kekasihnya dan mendapatkan izin untuk merantau. Namun, situasi berubah drastis setelah ia membeli tiket kapal di Pelabuhan Passarang, Sabtu (8/2/2025) pagi.

Dalam unggahan di Polman Update, Bojes mengungkapkan bahwa cekcok mulai terjadi setelah tiket kapal sudah ditangan. 

Bojes menceritakan, tiba-tiba, sang kekasihnya berubah pikiran dan memaksa ingin ikut bersamanya ke Kalimantan. 

Awalnya, ia masih bisa menenangkan pacarnya, tetapi situasi semakin memanas ketika sirine kapal berbunyi.

Bukannya mereda, perempuan yang berasal dari Tanjung Batu, Majene, itu justru semakin ngotot ingin ikut, hingga membuat kegaduhan di pelabuhan. 

Tangis dan teriakan histerisnya menarik perhatian banyak orang, bahkan sempat menunda keberangkatan kapal.

Melihat situasi yang semakin tak terkendali, petugas Syahbandar pun turun tangan dan menyarankan agar Bojes membatalkan keberangkatannya untuk menghindari insiden yang lebih besar.

Akhirnya, Bojes memilih pulang bersama sang kekasih, dan keduanya kemudian didamaikan oleh keluarga masing-masing. (TRIBUN SULBAR)

 

 

 

Sumber: Tribun sulbar
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved