Kamis, 2 Oktober 2025

Pesta Miras Berujung Maut di Cianjur

Fakta Alkohol 96 Persen yang Tewaskan 8 Warga Cianjur: Meledak saat Dibakar, Bahan Hand Sanitizer

Alkohol 96 persen yang tewaskan delapan warga Cianjur merupakan bahan hand sanitizer, sempat meledak saat dibakar.

Fauzi Noviandi/Tribunjabar
TEWAS TENGGAK ALKOHOL - Kasat Narkoba Polres Cianjur AKP Septian Pratama saat memperlihatkan alkohol murni yang dikonsumsi warga Cianjur di Mapolsek Mande, Sabtu (8/2/2025) dini hari. Akibat kejadian ini, 8 orang dilaporkan tewas. Alkohol yang ditenggak para korban sempat meledak saat dibakar. 

TRIBUNNEWS.COM - Delapan orang warga Desa Kademangan, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, tewas setelah menenggak alkohol berkadar 96 persen, Jumat (7/2/2025).

Kepala Polsek Mande AKP Dadang menjelaskan kadar alkohol yang sangat pekat tersebut menyebabkan gejala kritis pada para korban.

Adapun gejala yang dirasakan adalah rasa panas di dada, pusing, mual, dan muntah setelah mengonsumsinya.

Ia menyebut alkohol dengan kadar 96 persen sangat berbahaya jika diminum, terutama dalam jumlah banyak.

Bahkan, alkohol yang dikonsumsi para korban itu sempat meledak saat dibakar.

Hal itu setelah dilakukan uji coba oleh warga sekitar, hasilnya menimbulkan ledakan kecil.

"Jadi, ada sisa segelas di lokasi yang dicoba dibakar, dan saat dinyalakan atau dibakar oleh warga, menimbulkan bunyi ledakan," katanya kepada Kompas.com, Sabtu (8/2/2025).

Dedeng menjelaskan alkohol itu sebenarnya diperuntukkan penggunaan luar dan keperluan medis.

"Pada keterangan produknya juga disebutkan sebagai cairan disinfektan yang bisa digunakan sebagai bahan hand sanitizer," ungkapnya.

Kasat Narkoba Polres Cianjur AKP Septian Pratama mengatakan jumlah warga yang mengonsumsi alkohol berkadar 96 persen itu sebanyak 12 orang.

Dari 12 orang itu, delapan orang dinyatakan meninggal dunia, melansir TribunJabar.id.

Baca juga: Asal-usul Miras yang Tewaskan 8 Warga Cianjur, Kadar Alkohol 96 Persen dan Sering jadi Disinfektan

Adapun identitas korban meninggal adalah E (55), G (35), H (29), J (34), JS (45), RH (33), I (34), dan EI (17).

Sementara itu, empat orang lainnya masih dalam penanganan medis di rumah sakit.

Empat korban yang masih dalam perawatan adalah IK (27) di Rumah Sakit Dr. Hafidz (RSDDH).

Kemudian, ADS (18), NB (42), dan SU (42) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sayang Cianjur.

Septian menerangkan, dari delapan korban tewas, beberapa di antaranya meninggal di rumah sakit dan di kediaman masing-masing.

Dia menegaskan para korban tidak pesta minuman keras oplosan.

Namun, mereka meracik alkohol murni berkadar 96 persen yang dibeli melalui marketplace.

"Dari belasan korban itu, mereka telah mengonsumsi sebanyak 5 liter alkohol berkadar 96 persen."

"Padahal jelas alkohol tersebut bukan untuk diminum dan hanya untuk pemakaian luar," tandasnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul BREAKING NEWS Korban Tewas Pesta Minum Alkohol Murni di Cianjur jadi 8 Orang, 4 Orang Masih Dirawat

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJabar.id/Fauzi Noviandi, Kompas.com/Firman Taufiqurrahman)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved