Sabtu, 4 Oktober 2025

Mayat dalam Koper di Ngawi

Jejak Uswatun Khasanah sebelum Tewas Dimutilasi: Pamit Keluar Kota, lalu di Kos, Beli Soto di Kediri

Sebelum ditemukan tewas termutilasi di Ngawi, Uswatun Khasanah sempat bertemu keluarga, berada di kos, hingga membeli soto di dekat TKP pembunuhan.

TribunJatim.com/SuryaMalang.com, Isya Anshori dan Febrianto Ramadani
Sebelum ditemukan tewas termutilasi di Ngawi, Jawa Timur, Uswatun Khasanah sempat bertemu keluarga, berada di kos, hingga membeli soto di dekat TKP pembunuhan. 

TRIBUNNEWS.com - Perempuan asal Desa Sidodadi, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Uswatun Khasanah (29), sempat terlihat beberapa kali sebelum tewas dan jasadnya ditemukan di dalam koper merah di Kabupaten Ngawi.

Diketahui, jasad korban ditemukan terbungkus koper merah di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Kamis (23/1/2025).

Pihak keluarga, tempat kos, hingga warung yang dekat tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan, mengaku sempat melihat korban beberapa hari sebelum ditemukan tewas.

Dirangkum Tribunnews.com, berikut ini jejak Uswatun Khasanah sebelum akhirnya ditemukan tewas termutilasi:

Pertemuan terakhir dengan keluarga

Jumat (17/1/2025) menjadi pertemuan terakhir Uswatun Khasanah dengan keluarganya di Blitar.

Ayah sambung korban, Hendi Suprapto, mengungkapkan korban pergi meninggalkan rumah sejak Jumat.

Baca juga: Kamar 301 Hotel di Kediri: Saksi Bisu Kasus Uswatun Khasanah, Diduga TKP Pelaku Eksekusi Korban

Hal serupa juga disampaikan kerabat korban, Ana Yuliani (29). Ana mengaku terakhir bertemu dengan korban pada Jumat.

Kepada keluarga, kata Ana, korban berpamitan pergi ke luar kota mengendarai motor seorang diri.

Namun, saat berpamitan, korban tak mengatakan hendak ke mana.

"Terakhir ketemu langsung di Blitar, Jumat lalu. Basa-basi biasa tidak ada firasat. Jumat keluar sendiri naik sepeda motor," kata Ana di RSUD dr Soeroto Ngawi, Jumat (24/1/2025), dikutip dari SuryaMalang.com.

Tetapi, pada Senin (20/1/2025) dan Selasa (21/1/2025), pihak keluarga tidak bisa menghubungi korban.

Hendi mengatakan korban juga sulit ditelepon, hingga akhirnya ia mendapat kabar jasad sang anak ditemukan di Kabupaten Ngawi.

"Sampai sekarang (korban) ditelepon tidak bisa, baru tahu (Kamis, 23 Januari 2024) tadi malam dapat kabar ini dari pihak kepolisian," ungkap Hendi.

Ayah kandung korban, Nur Khalim, juga mengatakan sempat bertemu saat korban pulang ke Blitar.

Khalim menyebut sang anak sering mengunjunginya setiap pulang ke Blitar, meski keduanya tidak tinggal serumah.

"Terakhir ketemu dengan korban sekitar seminggu lalu. Setiap ke Blitar, selalu mampir ke rumah saya," ujar Khalim.

Sempat terlihat di kos

Setelah pulang ke rumahnya di Blitar, Uswatun Khasanah sempat terlihat di kosannya di kawasan Kelurahan Kenayan, Kabupaten Tulungagung.

Penjaga kos, Aan, mengungkapkan korban terakhir kali terlihat berada di kos pada Minggu (19/1/2025) atau empat hari sebelum ditemukan tewas.

Pada Minggu, kata Aan, Ana pergi menggunakan mobil Suzuki Ertiga putih.

"Itu juga mobil masih kredit. Setelah itu belum (terlihat) pulang (ke kos) lagi," ungkap Aan, Sabtu (25/1/2025).

Baca juga: Suami Siri Uswatun Khasanah Tak Ada saat Pemakaman Istri yang Ditemukan Tewas Dalam Koper di Ngawi

Lebih lanjut, Aan mengungkapkan selama Ana berada di kos, ia tidak pernah terlihat membawa teman atau ada yang datang.

"Tidak ada teman yang datang. Dia sendirian tinggal di kamarnya," imbuh dia.

Saat ini, kunci kamar kos Ana diketahui dibawa pihak kepolisian.

Beli soto dua kali di dekat TKP

Sehari sebelum ditemukan tewas, Rabu (22/1/2025), Uswatun Khasanah sempat membeli soto di sebuah warung dekat Hotel Adisurya, Kediri, yang diduga menjadi TKP pembunuhan.

Penjual sekaligus pemilik soto, Lilin, mengaku sempat bertemu korban.

Lilin mengungkapkan korban membeli soto di tempatnya dua kali, saat pagi dan siang hari.

Menurut Lilin, korban terlihat datang dan makan sendirian.

"Saya melihat dia (korban) beli soto dua kali, pagi dan siang. Dia sendirian saat makan soto," ungkap Lilin, Minggu (26/1/2025).

Ia juga menyebut korban sempat meminjam piring kepadanya untuk dibawa ke dalam kamar hotel.

Meski demikian, Lilin mengaku tidak ada hal yang mencurigakan saat itu.

"Saya juga tidak curiga karena dia memakai masker," pungkas dia.

Pelaku Ditangkap, Potongan Tubuh Ditemukan

Tersangka pembunuhan dan mutilasi terhadap Uswatun Khasanah, RTH, saat digelandang ke Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim, Minggu (26/1/2025) malam.
Tersangka pembunuhan dan mutilasi terhadap Uswatun Khasanah, RTH, saat digelandang ke Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim, Minggu (26/1/2025) malam. (TRIBUNJATIM.COM/LUHUR PAMBUDI)

Sementara itu, pelaku pembunuhan sekaligus mutilasi terhadap Uswatun Khasanah telah ditangkap di kawasan Kabupaten Madiun, Sabtu (25/1/2025) malam.

Pasca-ditangkap, pelaku langsung menjalani penyelidikan dan penyidikan di sejumlah lokasi, yaitu di Kediri, Ponorogo, Trenggalek, dan Madiun.

Lokasi-lokasi itu merupakan TKP pembunuhan dan ditemukannya potongan tubuh korban.

Baca juga: Pertemuan Terakhir Uswatun Khasanah dengan Keluarga, Jasadnya Ditemukan dalam Koper di Ngawi

Ia lantas digelandang ke Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim pada Minggu pukul 21.33 WIB.

Pelaku diketahui berinisial RTH (33) dan merupakan warga Tulungagung. Ia diduga suami siri korban.

Bersamaan dengan ditangkapnya pelaku pembunuhan, potongan tubuh korban juga telah ditemukan.

Diketahui, jasad korban ditemukan tanpa kepala dan sejumlah bagian kaki di Kabupaten Ngawi.

Pada Minggu dini hari, potongan kaki korban ditemukan di Desa/Kecamatan Sampung, Kabupaten Ponorogo.

Hal itu diketahui berdasarkan keterangan korban setelah diamankan.

"Jadi berdasarkan keterangan pelaku, dan benar ditemukan kaki tersebut," kata Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Rudy Hidajanto, Minggu, dikutip dari TribunJatim.com.

Sementara, potongan kepala korban ditemukan di bawah jembatan kecil di tepi aliran sungai masuk Desa Slawe, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek.

Potongan kepala itu dibungkus plastik putih berangkap.

"Dibungkus plastik warna putih rangkap-rangkap di bawah jembatan kecil pinggir jalan nasional," ujar Kasatreskrim Polres Trenggalek, AKP Eko Widiantoro, Minggu, dikutip dari Kompas.com.

Saat ini, potongan kaki dan kepala korban masing-masing telah dititipkan di RSUD dr Harjono Ponorogo dan RSUD dr Iskak Tulungagung.

Sebagian artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Jasad Korban Mutilasi dalam Koper di Ngawi itu Perempuan Cantik Blitar, Keluarga Kenali Aksesorisnya dan di TribunJatim.com dengan judul Fakta Temuan Potongan Kaki Uswatun Korban Mutilasi Ngawi, Kondisi Kini di RSUD dr Harjono Ponorogo

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, SuryaMalang.com/TribunJatim.com/David Yohanes/Isya Anshori/Samsul Hadi/Luhur Pambudi/Pramita Kusumaningrum, Kompas.com/Slamet Widodo)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved