Jumat, 3 Oktober 2025

Sertu Hendri Ditangkap

Ucapan Hendri, Pecatan TNI yang Buron Usai Tembak Polisi Militer, Tunjukkan Siap Mati dalam Pelarian

Hendri dikabarkan membawa senjata api dan ratusan amunisi. Ia seperti siap menghadapi anggota gabungan yang akan menangkapnya.

|
Editor: Willem Jonata
Kolase Tribunnews.com
(Kiri) Tampang Sertu Hendri yang jadi buronan TNI-Polri dan (Kanan) Tim gabungan bersenjata lengkap mengamankan rumah di Jalan Anwar Aid, Kelurahan Kampung Parit, Kabupaten Belitungyang sempat dijadikan tempat persembunyian Disertir Sertu Hendri pada Selasa (14/1/2025). 

"Dia pesan, nanti kalau Hendri meninggal atau tertangkap, tolong urus jenazah Hendri, karena Evi adalah keluarga Hendri di Belitung," uca Evi kepada Posbelitung.co, Selasa (14/1/2025).

Evi juga mengungkap kondisi rumah tangga Hendri dan Kiki. Menurut dia, Kiki kabur dari rumah karena takut dengan Hendri.

Semua semula saat Kiki yang menyandang status janda menikah dengan Hendri yang saat itu masih bertugas sebagai anggota TNI.

Namun, rumah tangga keduanya kandas setahun belakangan. Keduanya tak saling berkomunikasi.

Kakak angkat Sertu Hendri, Evi Yolanda (41) (kiri), mengungkapkan istri siri Sertu Hendri, Kiki, kabur setelah diajak rujuk sang suami.
Kakak angkat Sertu Hendri, Evi Yolanda (41) (kiri), mengungkapkan istri siri Sertu Hendri, Kiki, kabur setelah diajak rujuk sang suami. (BangkaPos.com Disa Aryandi/Dok. Subdenpom TNI Belitung)

Keretakan rumah tangga itu terjadi lantaran Sertu Hendri pindah ke Korem 042 Gapu/Jambi.

Evi sendiri menganggap Kiki dan Hendri bukan suami istri lagi, karena mereka sudah tak hidup bersama.

Tiba-tiba Sertu Hendri kembali ke Belitung dan mengajak Kiki kembali hidup bersama.

Namun, Kiki menolak rujuk dan kembali bersama Hendri.

"Sudah tidak di rumah Kiki itu dari beberapa hari Hendri berada di Belitung. Kalau hitungan sekarang, sudah seminggu lebih kabur dari rumah," sambung Evi.

Saat memutuskan kabur dari rumah, Kiki menitipkan sang anak kepada orang tuanya.

Kronologi penembakan anggota TNI

Hendri hendak ditangkap setelah anggota gabungan menerima laporan dari istri siri Hendri, yang merasa terancam.

Petugas yang bergerak ke lokasi mendapati Hendri berada di dalam rumah. Situasi berubah ketika lampu rumah tiba-tiba dimatikan.

Hendri, yang dilengkapi senjata api, keluar secara tiba-tiba dan langsung menyandera Serma Rendi.

Setelah itu, ia melarikan diri menggunakan mobil.

Halaman
123
Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved