Sabtu, 4 Oktober 2025

Sekeluarga Tewas di Kediri

Pelaku Pembunuhan Sekeluarga di Kediri Ditangkap: Pembunuh Adik Korban, Motif Diduga soal Uang

Pelaku pembunuhan satu keluarga di Kediri telah ditangkap. Ternyata, pembunuh adalah adik korban.

Tribun Mataraman/Isya
Suasana rumah korban satu keluarga ditemukan tergeletak bersimbah darah di Dusun Gondang Legi Kecamatan Ngancar Kabupaten Kediri, Kamis (5/12/2024). Pelaku pembunuhan satu keluarga di Kediri telah ditangkap. Ternyata, pembunuh adalah adik korban. 

Supriono pun terkejut ketika dirinya menemukan bercak darah di atas kasur. Hanya saja, dirinya tidak berani masuk ke dalam rumah.

Pada kesempatan yang sama, saksi lain mencoba melihat kondisi di dalam melalui lubang tembok kayu di dapur.

Saksi tersebut pun kaget ketika dirinya melihat tangan tergeletak di lantai dapur yang diduga merupakan istri Agus, Kristiani.

Peristiwa ini langsung dilaporkan ke perangkat desa setempat dan diteruskan ke Polsek Ngancar.

Setelah itu petugas kepolisian langsung melakukan olah TKP setibanya di lokasi kejadian.

Dua korban ditemukan tergeletak di dapur dalam kondisi berlumuran darah, yaitu Agus Komarudin dan Kristiani.

Sementara itu, Christian ditemukan tergeletak di ruang tengah dengan kondisi serupa.

Di sisi lain, anak bungsu pasangan tersebut, Samuel Putra Yordaniel, yang masih duduk di bangku SD, ditemukan dalam keadaan terluka parah namun masih hidup.

Ia segera dilarikan ke RSUD SLG untuk mendapatkan perawatan medis intensif.

Samuel Jadi Yatim Piatu

Kapolres Kediri AKBP Bimo saat menjenguk Samuel Putra Yordaniel di RS Bhayangkara Kota Kediri, Kamis (5/12/2024).
Kapolres Kediri AKBP Bimo saat menjenguk Samuel Putra Yordaniel di RS Bhayangkara Kota Kediri, Kamis (5/12/2024). (Istimewa)

Nasib pilu kini dialami Samuel sebagai satu-satunya korban selamat dalam tragedi ini lantaran menjadi yatim piatu.

Pasalnya, ayah dan ibunya yaitu Agus Komarudin (40) dan Kristiana (38) tewas dibunuh oleh Yusak.

Tak hanya itu, Samuel juga harus kehilangan kakaknya, Christian Agusta Wiratmaja (9), yang turut tewas bersama dengan kedua orang tuanya.

Dikutip dari Tribun Jatim, Samuel menjadi satu-satunya yang masih hidup dalam insiden berdarah ini.

Kendati demikian, dia juga mengalami luka parah dan dalam kondisi kritis. Kini Samuel masih dirawat secara intensif di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara, Kota Kediri.

Kapolres Kediri, AKBP Bimo Ariyanto, menuturkan kondisi Samuel berangsur membaik.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved