Senin, 29 September 2025

Gempa Hari Ini

Gempa M 5,2 Guncang Pangandaran, Jawa Barat Pagi Ini, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa magnitudo 5.2 mengguncang Pangandaran, Jawa Barat (Jabar) pagi ini, Rabu, 13 November 2024 pukul 08:41 WIB, BMKG sebut tak potensi tsunami.

X (Twitter) @infoBMKG
Gempa bumi di Pangandara pagi ini - Gempa magnitudo 5.2 mengguncang Pangandaran, Jawa Barat (Jabar) pagi ini, Rabu, 13 November 2024 pukul 08:41 WIB, BMKG sebut tak potensi tsunami. 

TRIBUNNEWS.COM - Gempa magnitudo 5,2 baru saja mengguncang Pangandaran, Jawa Barat (Jabar) pagi ini, Rabu, 13 November 2024, pukul 08.41 WIB.

Pusat gempa Pangandaran pagi ini, berada di laut 24 Km barat daya Kabupaten Pangandaran, Jabar dengan kedalaman 27 km, pada koordinat: 8.47 LS, 107.81 BT.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menginformasikan gempa Pangandaran, Jabar, pagi ini tidak berpotensi tsunami.

Informasi gempa Pangandaran tersebut disampaikan BMKG melalui akun Twitter atau X @infoBMKG.

"#Gempa Mag:5.2, 13-Nov-24 08:41:07 WIB, Lok:8.47 LS,107.81 BT (114 km BaratDaya KAB-PANGANDARAN-JABAR), Kedlmn:27 Km, tdk berpotensi tsunami #BMKG," tulis BMKG, hari ini.

Skala MMI Gempa

Berdasarkan skala MMI yang dikutip dari laman BMKG, berikut info MMI yang dapat dipelajari:

I MMI

Getaran gempa tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang.

II MMI

Getaran atau guncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.

III MMI

Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah.

Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.

IV MMI

Pada saat siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.

Baca juga: BNPB Ingatkan Pentingnya Kesadaran Masyarakat Terhadap Ancaman Potensi Gempa Megathrust

V MMI

Getaran gempa bumi dapat dirasakan oleh hampir semua orang, orang-orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan benda besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran gempa bumi dirasakan oleh semua orang.

Kebanyakan orang terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap di pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI

Semua orang di rumah keluar.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan