Gelar Doa Bersama, Hikmahbudi Lombok Utara Ajak Masyarakat Sukseskan Pemilihan Kepala Daerah

TRIBUNNEWS.COM, LOMBOK - Pengurus Cabang Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia (Hikmahbudi) Lombok Utara menggelar kegiatan Deklarasi Pilkada  Damai 2024 & Doa Bersama.

Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu (27/10/2024), di Aula Vihara Loka Dharma Utara.

Deklarasi ini mengangkat tema “Penguatan Persatuan & Partisipasi Dalam Menyukseskan Pilkada 2024”.

Dalam sambutannya, Giri Purwanto Ketua Pimpinan Cabang (PC) Hikmahbudhi Lombok Utara menyampaikan tujuan kegiatan tersebut.

“Kegiatan ini kami inisiasi sebagai bentuk kepedulian kita dalam mengawal dan menyukseskan agenda demokrasi yaitu Pilkada 2024," kata Giri, kepada wartawan, Senin (28/10/2024).

Lebih lanjut ia mengajak masyarakat untuk bersama menyukseskan Pilkada 2024.

“Mari kita bersama-sama untuk menjaga persatuan dan berpartisipasi aktif dalam menyukseskan Pilkada  2024 ini di wilayah Kabupaten Lombok Utara," ujarnya.

Sementara itu, Buyu handoyo selaku perwakilan Presidum Pusat Hikmahbudhi menyambut baik kegiatan ini.

“Selaku Presidim Pusat kami mendukung dan menyambut baik kegiatan kawan-kawan ini, ini suatu kegiatan yang sangat berdampak positif bagi masyarakat dan umat kita," tandas Buyu.

Ketua KPU Lombok Utara, Nizamudin menyampaikan apresiasi dan dukungan atas terselenggaranya deklarasi tersebut.

“Kami mengapresiasi gerakan kreatif dari adik-adik Hikmahbudi Lombok Utara. Ini sebuah kegiatan yang sangat positif karena membantu kami juga sebagai penyelenggara Pilkada 2024," ungkap Nizamudin.

Ia juga menyampaikan peran serta bersama dalam menyukseskan Pilkada 2024.

“Kita membutuhkan peran semua pihak maka saya mengajak masyarakat keluarga saya umat Buddha Lombok Utara mari bersama kita suksekan Pilkada 2024 ini," ungkapnya.

Bawaslu Lombok Utara melalui Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat Ria Sukandi mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengawasi Pilkada 2024.

“Saya mengajak kita semua untuk berperan aktif bersama mengawasi Pilkada ini. Kalau ada yang mencoba melakukan praktik money politik atau politik uang, laporkan ke kami karena hal itu melanggar aturan," tegas Ria.