Rabu, 1 Oktober 2025

Kematian Vina Cirebon

Kelakuan para Eks Jenderal Polri di Kasus Vina, Ada yang Mulai Gerah Karena Bertele-tele

Kelakuan eks jenderal Polri di kasus Vina Cirebon, ada yang menyindir, menyerang hingga mulai gerah karena kasus 2016 itu terlalu bertele-tele.

kolase Tribunnews.com/ist
Kolase foto Ricky Herbert Parulian, Susno Duadji, Vina semasa hidup dan Oegroseno. Kelakuan eks jenderal Polri di kasus Vina Cirebon, ada yang menyindir, menyerang hingga mulai gerah karena kasus 2016 itu terlalu bertele-tele. 

"Menurut saya tidak ada (power). Kalau misalnya kita bicara skenario, Pak Rudiana menskenariokan, mau mengarahkan, mau mengkriminalisasi, katakanlah begitu, menurut saya sangat tidak masuk akal, sangat di luar nalar," ujar Mardiman dalam acara Sapa Indonesia Pagi di KompasTV yang tayang pada Senin (6/8/2024).

Mardiman bertanya-tanya bagaimana bisa seorang aiptu merekayasa sampai bisa mengatur para penyidik, jaksa hingga putusan hakim.

"Saya tidak yakin seorang Aiptu Rudiana, yang pangkatnya itu cuma 'dua kelelawar' bukan perwira atau bintara. Ada teman-teman saya polisi suka bercanda, Aiptu itu singkatan dari Aku Ini Polisi Tua. Saking tidak naik-naik pangkatnya," ujar Mardiman.

Baca juga: Mulus Iptu Rudiana Lolos Lagi dari Kasus Vina, Ikut Upacara Kemerdekaan di Kecamatan

Mardiman kemudian menyenggol nama Indra Jafar dan Adi Vivid Agustiadi Bachtiar.

Dua sosok itu merupakan mantan Kapolres Cirebon Kota.

Karir kedua orang itu terbilang moncer yang kini sudah berpangkat bintang satu alias Brigadir Jenderal Polisi.

"Dua kapolres pada waktu itu juga orang hebat, sama-sama sudah bintang satu, juga sekarang Pak Indra Jafar dan Pak Ade Vivid, Sama-sama sudah bintang satu sekarang," tambahnya. (tribun network/thf/Tribunnews.com)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved