Jumat, 3 Oktober 2025

Mayat dalam Koper

Nasib Pernikahan Ahmad Arif usai Jadi Tersangka Pembunuhan, Istri Syok dan Minta Saran Keluarga

Tersangka kasus pembunuhan wanita dalam koper, Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (28) rencanya akan menggelar resepsi pernikahan pada Minggu (5/5/2024).

Editor: Abdul Muhaimin
Tribunnews.com Abdi Ryanda Shakti/Istimewa
Ahmad Arif Ridwan Nuwloh alias AARN (29), pelaku pembunuhan RM (50) yang jasadnya ditemukan terbungkus koper. 

"Sebelum suami sayang pulang ke Palembang. Saya memang tahu tempat bekerjanya sedang berduka. Itu saya ketahui setalah ada zoom meeting untuk berdoa bersama, mendoakan korban pada Rabu, (24/4/2024), siang," katanya hingga kini masih tidak percaya bahwa pelakunya ada sang suami.

Terkait barang bukti uang korban yang di bawa kabur Arif, LS menuturkan dirinya tidak tahu menahu soal uang tersebut,

Baca juga: Nasihat Keluarga Kepada Istri Pembunuh Wanita Dalam Koper: Mulutnya Masih Terkunci

"Tidak tahu pak soal uang itu, " tegas LS.

Alasan Arif Bunuh Rini Mariany

Alasan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh bunuh Rini Mariany terkuak.

Rupanya Rini Mariany dibunuh setelah dirinya minta nikahi usai menjalin hubungan gelap sejak bulan Desember 2023 silam.

Awalnya Rini dan Arif menuju hotel Zodiak di kawasan Bandung, Jawa Barat pada Rabu (24/4/2024) pagi meggunakan sepeda motor.

Di dalam kamar, keduanya berhubungan badan sebanyak dua kali.

Tersangka sempat keluar kamar untuk mengantar pakaian kotor ke tempat laundry dan kembali ke kamar.

Saat itulah percakapan antara keduanya pun terjadi.

Rini rupanya meminta kejelasan hubungannya dengan Ahmad Arif agar menikah.

"Pukul 12.57 WIB tersangka AARN masuk ke kamar hotel kemudian ngobrol dengan korban.

Korban bertanya 'Kita mau gimana?'," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra, dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya menirukan ucapan korban.

Baca juga: Istri Pelaku Pembunuhan Wanita Dalam Koper Syok, Batalkan Resepsi Pernikahan

Tersangka kemudian menjawab bahwa apa yang telah mereka perbuat hanya untuk senang-senang saja karena sama-sama mau.

Namun korban meminta pertanggungjawaban tersangka dengan menikahinya.

"Korban berkata 'Intinya harus ada pertanggungjawaban, kamu nikahin aku. Tersangka menjawab 'Kamu pinjamin uang setoran ini, nanti kita nikah," tutur Wira.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved