Jumat, 3 Oktober 2025

Kelompok Bersenjata di Papua

Serangan KKB di Yahukimo 16 Oktober Tewaskan 13 Penambang, 6 Jenazah di Antaranya Baru Ditemukan

Tujuh jenazah ditemukan pada 17 Oktober atau sehari pasca penyerangan. Sementara 6 jenazah lainnya ditemukan Jumat (27/10/2023) hari ini.

Penulis: Dewi Agustina
Tribun-Papua.com/Istimewa
Hingga Jumat (27/10/2023) total sebanyak 13 jenazah penambang emas ditemukan di Kali I Distrik Seredala, Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan. Sejumlah penambang tradisional di Yahukimo yang dibunuh oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) berhasil dievakuasi oleh aparat gabungan TNI-Polri. 

Dari jumlah tersebut, 13 orang di antaranya ditemukan dalam keadaan tak bernyawa.

Jenazah penambang emas tradisional di Kali I Distrik Seredala, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan dievakuasi
Jenazah penambang emas tradisional di Kali I Distrik Seredala, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan dievakuasi (Istimewa)

Sementara, 82 orang lainnya selamat dan berhasil dievakuasi ke Distrik Dekai.

"Total ada 82 orang yang kita evakuasi," ujar Kombes Faizal Ramadhani melalui pesan singkat, Jumat (27/10/2023).

Faizal mengungkap puluhan korban selamat ditemukan dalam kurun waktu beberapa hari.

Aparat keamanan gabungan menemukan 16 orang pendulang selamat pada 17 Oktober 2023.

Kemudian pada 18 Oktober 2023, aparat kembali menemukan 23 orang.

Lalu sehari setelahnya, ada 36 orang yang kembali ditemukan dalam keadaan selamat.

Terakhir pada 24 Oktober 2023, ada tujuh orang yang ditemukan.

Baca juga: Korban Selamat Ceritakan Detik-detik KKB Serang Pekerja Puskesmas: Mereka Bawa Senpi, Parang & Panah

Seluruh korban kemudian dievakuasi ke Distrik Dekai.

Faizal belum dapat memastikan apakah jumlah korban masih bertambah atau tidak.

Sebab, wilayah yang diserang KKB merupakan kawasan pertambangan ilegal yang tidak diawasi oleh aparat keamanan.

7 Penambang Emas Tewas

Dikutip dari Tribun Papua, sebanyak 30 orang KST menyerang secara membabi buta area pertambangan emas ilegal di kali Ei, Distrik Seradala, Kabupaten Yahukimo, Senin (16/10/2023).

Akibatnya 7 penambang tewas seketika dan yang lainnya menyelamatkan diri.

Pelakunya diduga KST pimpinan Asbak Koranue yang merupakan bagian kelompok Egianus Kogoya.

Mereka diduga melakukan aksinya dengan menggunakan sejumlah senjata di antaranya senapan SS1 V2, panah, dan parang.

Aparat gabungan TNI dan polisi sedang mengevakuasi mayat pendulang emas yang jadi korban pembantaian oleh KKB di Kali I, Distrik Seredala, Yahukimo, Jumat (27/10/2023).
Aparat gabungan TNI dan polisi sedang mengevakuasi mayat pendulang emas yang jadi korban pembantaian oleh KKB di Kali I, Distrik Seredala, Yahukimo, Jumat (27/10/2023). (Tribun-Papua.com/Istimewa)
Halaman
123
Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved