Selasa, 30 September 2025

Bupati Magelang Bakal Lakukan Mediasi 2 Kelompok Terlibat Bentrok di Muntilan Magelang

Bupati Magelang akan melakukan mediasi kepada dua kelompok yang terlibat bentrokan di Muntilan, Magelang, Jawa Tengah, pada Minggu (15/10/2023) sore.

Penulis: Rifqah
Editor: Tiara Shelavie
Kolase Tribunnews.com (Tribun Jogja-Taufiq Syarifudin)
Bupati Magelang Zaenal Arifin-Polresta Magelang masih akan berjaga di lokasi bentrok di Muntilan - Bupati Magelang akan melakukan mediasi kepada dua kelompok yang terlibat bentrokan di Muntilan, Magelang, Jawa Tengah, pada Minggu (15/10/2023) sore. 

Saat itu, massa dari BSM pulang ke arah Yogyakarta.

Baca juga: 11 Motor Dibakar Massa dalam Bentrok di Muntilan Minggu Sore

Lalu, ketika sampai di Batikan Pabelan, terjadi gesekan dengan massa dari GPK Militan.

"Dari GPK Militan ada yang luka terkena lemparan batu."

"Korban diduga bernama Eri yang merupakan warga Pabelan Mungkid, kemudian laskar BSM Jogja melanjutkan perjalanan," jelas Stefanus.

Massa dari BSM yang tiba di depan kantor DPC PDIP Prumpunh Muntilan pun diadang oleh oknum GPK Militan.

Keduanya terlibat aksi lempar batu yang menyebabkan satu sepeda motor milik BSM rusak.

"Kemudian laskar BSM Jogja melanjutkan perjalanan," ujar Stefanus.

GPK Militan dan Anang Imamudin beserta anggotanya pun merasa tidak terima dengan gesekan di Batik Pabelan tersebut, lalu mengadang BSM.

"Kemudian (GPK Militan) berusaha memblokade jalan pemuda untuk menghadang laskar PDI-P Jogja," imbuh Stefanus.

Adu mulut pun terjadi antara Anang Imamudin dengan anggota Laskar Brigodo Wirodigdo Yogyakarta.

"Langsung timbul saling lempar batu antara kedua belah pihak di jalan pemuda tepatnya di depan toko oleh-oleh tape ketan," imbuh Stefanus.

(Tribunnews.com/Rifqah) (TribunJogja.com/Taufiq Syarifudin)(Kompas.com/Yefta Christopherus)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved