HEBOH Penemuan Pasir Emas, Warga Berbondong-bondong Datangi Pantai Alumbango Kabupaten Pohuwato
Hingga saat ini, sejumlah orang yang mendulang emas di pesisir itu sudah ada yang mendapatkan beberapa gram
TRIBUNEWS.COM, GORONTALO – Pascaviral penemuan pasir emas, pantai Alumbango, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo diserbu warga,
Ramainya pencari emas, bermula saat Sudirman Palaki, seorang warga Desa Buhu Jaya, Kecamatan Paguat berniat pergi ke muara Sungai Marisa untuk mencari serbuk emas.
Namun, ia terkendala dengan ombak yang sangat tinggi sehingga iseng mengambil pasir di pesisir pantai Alumbango.
Setelah dicek, ternyata pasir tersebut mengandung emas.
Hari pertama, Sudirman mendapatkan beberapa miligram emas dengan cara mendulang lalu kembali melakukan penambangan dan kembali mendapatkan emas.
Baca juga: Kalah di PK, Antam Harus Bayar 1,1 Ton Emas Atau Uang Rp 1,1 Triliun ke Crazy Rich Surabaya
Aktivitas penambangannya kemudian direkam oleh warga dan viral di media sosial.
Penemuan emas di Pantai Alumbango ini membuat masyarakat berbondong-bondong mendatangi lokasi tersebut untuk melakukan aktivitas pertambangan secara manual.
Sudirman bahkan bingung atas penemuan serbuk emas tersebut dan ia bersyukur, sebab dirinya memang seorang penambang cum petani.
Tetapi akhir-akhir ini, dua mata pencahariannya itu memang sedang terancam.
Lokasi pertambangan emasnya di pegunungan Pohuwato sedang ada penertiban oleh polisi.
“Di kebun gagal panen akibat musim kemarau,” kata dia, Selasa (19/9/2023).
Saat diwawancarai, Lianti Poli senada dengan suaminya itu.
Ia mengakui bahwa ekononi kini begitu sulit.
Nyaris tak ada tempat untuk bisa mengais rezeki.
Dua tempat pencahariannya terkendala dengan masing-masing masalah.
“Jadi panas dalam, luar dalam ini lagi yang panas ini,” ucap Lianti mendeskripsikan kesulitan yang ia alami.
Karena itu, kandungan emas di pesisir yang ditemukan oleh suaminya seakan jadi ladang rezekinya sekeluarga.
“Iseng-iseng allhamdulilah mungkin tuhan so kase kamari itu rezeki. Hari pertama dapat 3 batang. Tidak sampe 1 gram, cuma rabu-rabu (sebentara) bekerja,” tukasnya.
Hingga saat ini, sejumlah orang yang mendulang emas di pesisir itu sudah ada yang mendapatkan beberapa gram.
Hanya saja tak ada yang berani bercerita, sebab takut nanti tambang tersebut ditutup lagi oleh pemerintah setempat. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com dengan judul Kronologi Penemuan Emas di Pesisir Paguat-Gorontalo, Berawal dari Iseng-iseng
Sumber: Tribun Gorontalo
Kemendiktisaintek dan Peruri Dorong Digitalisasi Ijazah untuk Cegah Pemalsuan |
![]() |
---|
Leony Tunggu Undangan Dialog dengan Walkot Tangsel usai Kritik soal Anggaran: Ada yang Lebih Penting |
![]() |
---|
KKB Papua Mengaku Bunuh 9 Aparat dan Intel Militer Indonesia, Hancurkan Satu Mobil |
![]() |
---|
Pengakuan Senior Unsri Usai Paksa Maba Ciuman: Ide dari Alumni, Kini Minta Maaf |
![]() |
---|
Usai Surpres Diumumkan, Komisi VI DPR Tancap Gas Bahas Revisi UU BUMN |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.