Apa Aktivitas 10 Gubernur Jelang Berakhir Masa Tugas Hari Ini? Ganjar, Ridwan Kamil hingga Laiskodat

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hari ini Selasa (5/9/2023), 10 gubernur di wilayah Indonesia akan mengakhiri masa jabatannya.

Ke 10 gubernur itu adalah:

Baca juga: Hari Terakhir Jadi Gubernur Jabar, Ridwan Kamil Beri Pesan Khusus Ingin Menenangkan Hati

1. Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil
2. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo
3. Gubernur Bali, I Wayan Koster
4. Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman
5. Gubernur NTT, Vistor Laiskodat
6. Gubernur NTB, Zulkieflimansyah
7. Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji
8. Gubernur Sulawesi Tenggara, Ali Mazi
9. Gubernur Papua, Ridwan Rumasukun
10. Gubernur Sumatra Utara, Edy Rahmayadi

Ke 10 gubernur tersebut sebagian besar sudah beres-beres meninggalkan rumah dinas gubernur yang selama 5 tahun terakhir ini ditempati.

Apa saja aktivitas 10 gubernur tersebut di detik-detik menjelang berakhirnya masa jabatan mereka?

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo

Jelang akhir jabatannya sebagai Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyempatkan diri hadir dalam kegiatan Jateng Bersholawat di Jalan Veteran Alun-alun Batang, Senin (4/9/2023) malam.

Ganjar menyapa puluhan ribu warga yang tumpah ruah di sepanjang Jalan Veteran hingga Alun-alun Batang.

Dalam kesempatan itu, Ganjar berpamitan dan turut menitipkan pesan terakhir, khusus warga Batang.

Ganjar berpesan agar masyarakat Batang, utamanya anak muda untuk bisa menuntut ilmu ke jenjang yang lebih tinggi.

Baca juga: Mardiono Yakin Elektabilitas Ganjar Terus Naik Setelah Jabatannya sebagai Gubernur Jateng Berakhir

Sehingga nantinya bisa memahami teknologi dan bisa bekerja di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB).

"Siapkan masyarakat Batang, maka harus sekolah, kita siapkan SMK, kalau tidak salah nanti yang mengelola dari NU."

"Disiapkan masyarakat, anak muda kita yang pintar-pintar sekolah di sana, agar nanti pabrik-pabrik dengan teknologi tinggi yang sedang dibangun di KITB itu semaksimal mungkin, sebanyak mungkin diisi oleh putra dari batang," ujarnya.

Ganjar juga mengajak masyarakat Batang untuk semakin bangga terhadap daerahnya.

Pasalnya semenjak hadirnya KITB, sudah banyak masyarakat luar negeri yang mengenal Kabupaten Batang.

"Warga Batang harus bangga, karena nama Batang ini banyak disebut sekarang, misalnya saja saat saya ketemu orang Korea Selatan, mereka menanyakan soal Batang, ketemu orang Amerika, mereka ingin investasi di Batang," ujarnya.

Ganjar menyebut, Jateng bersholawat ini sengaja digelar di akhir periode jabatannya ini di Batang.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil

Menjelang akhir masa jabatannya, Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan istri, Atalia Praratya, meninggalkan rumah dinas Gubernur Jabar atau Gedung Negara Pakuan di Kota Bandung, Minggu (3/9/2023).

Ia dan keluarganya meninggalkan Gedung Pakuan dan kembali tinggal di kediaman pribadinya di Kota Bandung.

Menurut Ridwan Kamil, 4 September 2023 adalah hari terakhirnya bekerja di Gedung Sate dan ia akan beberes kantornya di hari terakhirnya.

Baca juga: Profil Bey Machmudin, Deputi Biro Pers Istana Jadi Pj Gubernur Jabar Pengganti Ridwan Kamil

Dia mengaku ingin menenangkan diri di suatu tempat.

"Jadi per hari Rabu saya mohon izin jangan dicari-cari lagi."

"Akan istirahat di sebuah tempat yang menenangkan hati dulu, selama 10 tahun sudah mengabdikan, intens sekali waktu saya untuk negeri ini ya," katanya.

Gubernur Bali, I Wayan Koster

I Wayan Koster mengatakan sudah mengemas barang-barangnya dari rumah dinas.

"Sudah. (kemas-kemas ) sudah ngepak-ngepak barang. Baju dan celana (yang dikemas)," kata Koster ketika ditemui pada acara Pengarahan Menteri PAN RB, tentang Reformasi Birokrasi dan Manajemen ASN serta penyerahan dokumen Haluan Pembangunan Bali 100 Tahun (Tahun 2025 – 2125), Senin (4/9/2023).

Setelah itu, kata Koster, ia akan tinggal di kampung halamannya yakni Desa Sembiran, Tejakula, Buleleng.

Ia pun berpesan terhadap Pj Gubernur yang baru ini agar melaksanakan tugas yang telah diputuskan.

"Laksanakan yang sudah diputuskan," imbuhnya.

Setelah menyelesaikan tugasnya sebagai Gubernur Bali, Koster mengatakan akan beristirahat total karena selama lima tahun ia merasa kurang tidur.

Kemudian karena ia masih sebagai ketua partai, ia akan mengurus pemilu legislatif dan Pilpres 2024 pada Februari mendatang.

"Sudah harus tancap gas lagi," tandasnya.

Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman

Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, melakukan pawai perpisahan Senin (4/9/2023) pagi.

Usai memimpin apel akbar sekaligus perpisahan dengan seluruh ASN di kantor Gubernur Sulsel, Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Andi Sudirman diarak dari kantor gubernur ke kawasan Center Point of Indonesia (CPI), Jl Metro Tanjung Bunga.

Andi Sulaiman menumpangi mobil kap terbuka yang diberi nama Jip Andalan (Jipand) bersama istri, Naoemi Octarina dan anaknya.

Sepanjang perjalanan, Andi Sudirman melambaikan tangan ke warga dan siswa SMA se-Kota Makassar yang telah menunggu di pinggir jalan dilalui.

Sebelum melakukan pawai, Andi Sudirman melakukan salam perpisahan dengan ASN Pemprov Sulsel di kantor Gubernur Sulsel.

Dia tampak meneteskan air mata saat memeluk kepala OPD yang berdiri berjejer dan saat menyalami para ASN.

Begitu juga saat menyalami dan memeluk sejumlah bupati dan wali kota yang hadir dalam acara pelepasan ini.

Gubernur NTT, Viktor Laiskodat

Duet kepemimpinan Viktor Bungtilu Laiskodat - Josef Nae Soi sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur NTT berakhir pada Selasa 5 September 2023 hari ini.

Sehari menjelang berakhirnya masa jabatan, Senin (4/9//2023) suasana Kantor Gubernur NTT sama seperti hari-hari sebelumnya. Aparatur Sipil Negara (ASN) di setiap biro bekerja seperti biasanya.

Suasana berbeda terpandau di ruang kerja Gubernur NTT.

Tampak beberapa pegawai sedang mengemas barang-barang pribadi milik Gubernur Viktor Laiskodat.

Ada sekitar empat pegawai memakai baju keki sedang mengemas surat-surat dan dokumen lainnya yang ada di lemari dan meja kerja.

Barang-barang tersebut dimasukan ke dalam tiga box plastik.

Foto Gubernur Viktor Laiskodat masih dipajang pada dinding ruang kerja staf.

Sementara di ruang tunggu terdapat tangga lipat aluminium.

Kepala Sub Bagian Urusan Rumah Tangga Gubernur NTT, Andry D Nabut melalui stafnya bernama Sam mengatakan, barang milik Gubernur Viktor Laiskodat sudah dikembalikan ke rumah pribadinya di Fatululi.

"Semua barang-barang pribadi milik pak Gubernur sudah diantar ke rumah pribadinya. Kami melakukan dua kali dropping. Pertama hari Selasa 29 Agustus dan pada 1 September lalu," ujar Sam.

"Hari ini ada barang arsip, berkas-berkas yang disimpan dalam box dan akan dipilah lagi nantinya. Itu yang tidak dibawa ke rumah pribadi," tambahnya.

Gubernur NTB, Zulkieflimansyah

Senin (4/9/2023) atau sehari jelang berakhirnya masa jabatannya sebagai Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr Zulkieflimansyah mengungkap alasan Presiden Joko Widodo memilih Sekretaris Daerah (Sekda) NTB Lalu Gita Ariadi menjadi Penjabat Gubernur.

Menurut Bang Zul, sapaan akrabnya, penunjukan Sekda NTB sebagai Pj Gubernur NTB itu lantaran NTB sejak tahun 2021 selalu menjadi tuan rumah event internasional.

Pemimpin NTB harus orang yang paham akan hal tersebut.

"Pertimbangan pak presiden mungkin ini, banyak global event yang ada di kita. Misalnya bulan depan awal ada MotoGP, kalau orang yang betul betul baru itu harus belajar dulu," kata Bang Zul, Senin (4/9/2023).

Apalagi dengan pengalamannya selama ini, kata Bang Zul, sosok Miq Gita - sapaan akrab Sekda NTB itu adalah orang yang tepat.

Saat ini Miq Gita selain sebagai Sekda juga menjabat Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). Dia pernah menjabat Komisaris ITDC dan pejabat di Pulau Sumbawa.

"Saya kira Pak Gita banyak berperan di belakang layar selama ini," jelas Gubernur Zulkieflimansyah yang sebentar lagi akan memasuki purna tugas.

Lebih lanjut Bang Zul meminta doa seluruh masyarakat NTB agar kepemimpinan Miq Gita mengawal masa transisi ini semua berjalan lancar.

Apalagi bulan depan tantangan pertama yang akan dihadapi Sekda NTB itu adalah gelaran MotoGP Mandalika.

"Kita berdoa tidak ada yang menghambat sehingga semua berjalan baik," kata Bang Zul.

Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji

Sutarmidji berpesan ketika menjabat sebagai Pj Gubernur nantinya Harisson dapat menjalankan roda pemerintahan sebagaimana yang selama ini telah berjalan.

"Jalankan pemerintahan sebagaimana selama ini berjalan," tambahnya.

Sutarmidji menjelaskan sebagai seorang Pj Gubernur, Harisson harus menjalankan roda pemerintahan yang berkesinambungan.

Apa-apa saja kinerja dan program di masa pemerintahannya yang sudah dianggap bagus maka diminta untuk dilanjutkan.

Sedangkan yang masih terdapat kekurangan Sutarmidji berharap dapat disempurnakan.

Salah satu yang menjadi pesan khusus Sutarmidji kepada Harisson adalah soal peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

Seperti diketahui, IPM Kalbar memang masih cenderung rendah.

Di tahun 2022, IPM Kalbar hanya mampu bertengger di peringkat ke 30 dari 34 Provinsi se-Indonesia.

"Kan harus berkesinambungan, apalagi kan Pj jadi tidak harus mengubah segala-galanya," tegasnya.

"Kalau yang sudah bagus ya sudah jalankan yang sudah berprestasi, kalau yang belum itu genahkan, terutama peningkatan IPM," pungkasnya.

Gubernur Sulawesi Tenggara, Ali Mazi

Sehari jelang berakhirnya masa jabatannya sebagai Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi merombak sejumlah pejabat pimpinan tinggi pratama (JPT).

Pejabat yang dirombak yakni tiga eselon II dan beberapa eselon III.

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan kali ini dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sultra Asrun Lio, bertempat di Aula Kantor Gubernur Sultra, Senin (4/9/2023).

Untuk jabatan eselon II yang dimutasi, dilaksanakan berdasarkan keputusan Gubernur Sulawesi Tenggara Nomor 528 Tahun 2023, tertanggal tanggal 4 September 2023.

Sementara itu, jabatan eselon 3 berdasarkan keputusan Gubernur Sulawesi Tenggara Nomor 529 Tahun 2023 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dalam Jabatan administrator dan Pengawas di Lingkungan Pemerintah Provinsi Sultra.

Tiga jabatan eselon II yang dilantik yakni Abdul Rajab sebagai Kepala Biro Perekonomian Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Sulawesi Tenggara.

Laode Muhammad Ridha sebagai Putra Kepala Biro Umum Setda Provinsi Sulawesi Tenggara.

Serta, Iwan Susanto sebagai Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Provinsi Sulawesi Tenggara.

Sekda Sultra Asrun Lio mengatakan, pelantikan untuk memberikan penyegaran organisasi.

Menurutnya, pelantikan ini untuk meningkat kompetensi ASN di lingkup Pemerintah Provinsi.

"Saya yakin bapak dan ibu yang dilantik bisa menjalankan tugas di lingkungan yang baru," ucap Sekda.

Gubernur Papua, Lukas Enembe

Ridwan Rumasukun sebelumnya menjabat sebagai Pelaksana Harian (Plh) Gubernur Papua menggantikan posisi gubernur Lukas Enembe yang terjerat kasus dugaan korupsi.

Hari ini Ridwan Rumasukun resmi akan menyandang status Penjabat Gubernur Papua yang akan dilantik oleh Mendagri Tito Karnavian bersama 9 pejabat gubernur lainnya.

Gubernur Sumatra Utara, Edy Rahmayadi

Momen perpisahan Gubernur Edy Rahmayadi dengan ratusan ASN Pemprov Sumut berlangsung haru.

Beberapa di antaranya sampai terisak tangis.

Edy Rahmayadi pun tak bisa membendung rasa haru hingga matanya berkaca-kaca.

Berikut daftar lengkap 10 Pj gubernur yang akan dilantik pagi ini oleh mendagri:

1. Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin (Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden) menggantikan Ridwan Kamil
2.  Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Polisi (Purn) Nana Sudjana (Inspektur Utama di Sekjen DPR RI) menggantikan Ganjar Pranowo.
3.  Pj Gubernur Sumaera Utara, Mayjen TNI (Purn) Hassanudin (Wakil Inspektur Jenderal TNI Angkatan Darat) menggantikan Edy Rahmayadi.
4.  Pj Gubernur Bali, Sang Mahendra Jaya (Stafsus Mendagri) menggantikan I Wayan Koster.
5.  Pj Gubernur Papua, Ridwan Rumasukun (Sekda Papua) menggantikan Lukas Enembe.
6.  Pj Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Ayodhia Kalake (Sesmenko Marves) menggantikan Viktor Laiskodat.
7.  Pj Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Gita Ariadi (Sekda Provinsi NTB) menggantikan Zulkieflimansyah.
8.  Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harrison Azroi (Sekda Provinsi Kalimantan Barat) menggantikan Sutarmidji.
9.  Pj Gubernur Sulawesi Tenggara, Andap Budhi (Sekjen Kemenkumham) menggantikan Ali Mazi.
10. Pj Gubernur Sulawesi Selatan, Bachtiar Baharuddin (Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri) menggantikan Andi Sudirman

Sumber: (Tribun Bali) (Tribun Jabar) (Tribun Lombok) (Pos Kupang) (Tribun Timur) (Tribun Medan) (Tribun Papua) (Tribun Pontianak) (Pos Kupang)