Kamis, 2 Oktober 2025

HUT Kemerdekaan RI

Ketika Paskibra di Perbatasan RI Bertugas di 'Kubangan Lumpur' hingga Gajah Jadi Pengerek Bendera

Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di perbatasan RI-Malaysia terpaksa bertugas dalam kondisi lapangan yang dipenuhi lumpur.

Penulis: Dewi Agustina
HO/Sawaluddin
Paskibra di perbatasan RI-Malaysia tepatnya Kecamatan Sebatik Barat, Kabupaten Nunukan, kibarkan Bendera Merah Putih di lapangan yang berlumpur, Kamis (17/8/2023). 

Namun tidak demikian halnya yang terjadi di perbatasan RI-Malaysia.

Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di perbatasan RI-Malaysia terpaksa bertugas dalam kondisi lapangan yang dipenuhi lumpur.

Namun kondisi ini tak menyurutkan langkah putra-putri terpilih itu untuk tetap semangat dan bertugas dengan baik selama Upacara HUT ke-78 Kemerdekaan RI, Kamis (17/8/2023).

Hingga akhirnya pelaksanaan upacara HUT RI berlangsung khidmat dan lancar.

Paskibra di Perbatasan RI Bertugas di Kubangan Lumpur_1
Paskibra di perbatasan RI-Malaysia tepatnya Kecamatan Sebatik Barat, Kabupaten Nunukan, kibarkan Bendera Merah Putih di lapangan yang berlumpur, Kamis (17/8/2023).

Peristiwa ini terjadi di Kecamatan Sebatik Barat, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.

Tanah lapang yang menjadi lokasi pengibaran Bendera Merah Putih di Desa Bambangan, Kecamatan Sebatik Barat, berubah menjadi bak kubangan kerbau.

Hal ini lantaran diguyur hujan deras yang terjadi semalaman.

Plt Camat Sebatik Barat, Sawaluddin mengatakan seragam Paskibraka yang berwarna putih seketika berubah menjadi cokelat akibat lapangan upacara yang berlumpur.

"Sudah coba ditangani dengan menyedot dan menimbun, tapi tetap saja berlumpur, tadi malam hujan deras sekali," kata Sawaluddin kepada TribunKaltara.com.

Meski begitu, Upacara HUT ke-78 Kemerdekaan RI di perbatasan RI-Malaysia tersebut tetap berlangsung hikmat.

Baca juga: Kesan Para Paskibraka usai Bertugas pada Peringatan HUT Ke-78 RI di Istana Merdeka

"Upacara Bendera Merah Putih tadi berlangsung hikmat. Ini semua karena semangat dari Paskibraka," ucapnya.

Selain dihadiri TNI-Polri, Upacara HUT ke-78 Kemerdekaan RI juga dihadiri aparatur desa, aparatur kecamatan, termasuk anggota DPRD Nunukan.

Gajah Jadi Pengerek Bendera

Lain di Kaltara, lain pula di Pekanbaru.

Biasanya petugas pengibaran bendera dilakukan oleh manusia, namun di halaman Kantor BBKSDA Riau, Kamis (17/8/2023), tugas itu dilakukan oleh tiga ekor gajah.

Tiga ekor gajah masing-masing bernama Bankin, Vera dan Indah dipandu pawang melaksanakan tugasnya dengan tertib.

Bahkan seekor gajah yang bernama Vera sukses menarik tali pengerek bendera hingga bendera berkibar.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved