Senin, 6 Oktober 2025

Kronologi Pria di Gresik Tewas Gara-gara Kunyit, Korban Mengalami Luka di Kepala hingga Pak RW Murka

Dugaan penganiayaan terhadap korban berinisial M itu terjadi pada Rabu (21/6/2023) sekitar pukul 15.00 WIB.

ThinkStock via Kompas
Ilustrasi tewas. Seorang warga Gresik bernama Mujiono tewas hanya karena persoalan kunyit. Korban tewas usai dihantam balok kayu oleh pelaku yang masih tetangganya pada Rabu (21/6/2023) lalu. 

Mujiono yang mengalami luka cukup serius di kepala langsung dilarikan ke puskesmas terdekat. Karena luka cukup parah, korban dilarikan ke rumah sakit Ibnu Sina.

Pada Jumat kemarin, pengumuman dari speaker Masjid bahwa korban meninggal dunia.

"Kami telah melakukan Ekshumasi makam untuk dilakukan otopsi terkait penyebab kematian oleh Tim Inafis dan Forensik," pungkasnya.

Bonadi telah ditetapkan sebagai tersangka. Dijerat dengan Pasal 351 ayat (3) KUHP dan dihukum dengan hukuman penjara maksimal 7 tahun penjara.

Mengalami Luka di Kepala

Hanya karena mencuri kunyit di lahan milik tetangga, seorang warga Gresik tewas. Korban meninggal dunia seusai dihantam balok kayu.

Peristiwa nahas itu merenggut nyawa Mujiono (36) warga Kesamben Kulon, Kecamatan Wringinanom, Gresik. Dianiaya oleh BN, tetangganya sendiri pada Rabu (21/6/2023) lalu.

Korban mengalami luka di kepala. Korban sempat dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapat perawatan. Karena luka yang dialami cukup parah, korban dilarikan ke rumah sakit Ibnu Sina.

Setelah menjalani perawatan selama dua hari di RSUD Ibnu Sina. Mujiono menghembuskan nafas terakhir. Keluarga Mujiono langsung melaporkan peristiwa penganiayaan ini ke Mapolres Gresik.

Baca juga: Mantan Pacar Mario Dandy Hingga Paman David Ozora Bakal Bersaksi di Sidang Kasus Penganiayaan, Lusa

"Keluarga sudah membuat laporan, penganiayaan menyebabkan kematian, identitas pelaku sudah kami dapatkan," ujar Kasatreskrim Polres Gresik Iptu Aldhino Prima Wirdhan, Minggu (25/6/2023).

Pihaknya mendalami motif penganiayaan yang menyebabkan korban mengalami luka hingga meninggal dunia.

"Informasi yang beredar gara-gara kunyit, anggota kami masih mencari keberadaan pelaku," imbuhnya. (Tribunnews.com/TribunMadura.com)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved