Selasa, 30 September 2025

Duduk Permasalahan Siswi SMP vs Pemkot Jambi: Berawal Kritikan, Dilaporkan Polisi dan Kini Damai

Berikut duduk permasalahan Siswi SMP vs Pemkot Jambi. Berawal dari video kritikan berujung dilaporkan polisi hingga berakhir damai.

Tangkapan Layar @PartaiSocmed
Video SFA yang viral - Berikut duduk permasalahan Siswi SMP vs Pemkot Jambi. Berawal dari video kritikan berujung dilaporkan polisi hingga berakhir damai. 

"Dan melaporkan juga kepada Bapak Wali Kota Jambi berkali-kali, tetapi tidak diperhatikan," kata SFA.

Diketahui, SFA sudah mengunggah puluhan video yang menyuarakan kritikannya kepada Wali Kota Jambi dan Pemkot Jambi.

Termasuk pada 2 Mei 2023 yang berjudul Klarifikasi surat Fir'aun yang menyengsarakan seorang veteran.

Baca juga: Siswi SMP di Jambi Dilaporkan ke Polisi, Kata Kejati Jambi hingga KPAI

SFA meminta maaf

SFA (wajah blur), siswi SMP di Kota Jambi yang melakukan kritik pedas saat diwawancarai di rumahnya, Senin (5/6/2023).
SFA (wajah blur), siswi SMP di Kota Jambi yang melakukan kritik pedas saat diwawancarai di rumahnya, Senin (5/6/2023). (TribunJambi/Abdullah Usman)

Buntur dari kritikannya, SFA kemudian membuat video permintaan maafnya pada 4 Juni 2023, kemarin.

Ia memohon maaf karena dalam membuat video kritikannya ada kata-kata yang tidak pantas.

"Saya menyadari dengan penuh, terdapat kalimat atau pemilihan kata yang saya paparkan tidak etis, menyinggung, atau menyakiti hati Pemkot Jambi dan Wali Kota Jambi Bapak Syarif Fasha," kata SFA.

"Atas dasar tersebut saya meminta maaf atas kelalaian yang bersumber dari luapan emosi saya," lanjut SFA.

SFA dalam video permintaan maafnya juga menegaskan sudah berjuang bertahun-tahun agar neneknya mendapatkan keadilan.

Video kritik juga SFA buat agar mendapatkan perhatian dari pihak-pihak terkait.

"Saya mengharapkan adanya penyelesaian kasus dari nenek saya, nenek Hafsah," tutup SFA.

Baca juga: Nasib SFA, Siswi SMP Kritik Pemkot Jambi dan Perusahaan China di TikTok, Kini Dilaporkan

SFA dilaporkan polisi

Pemerintah Kota Jambi kemudian melaporkan SFA ke Polda Jambi pada pada 3 Juni lalu

Gempa Awaljon Putra, Kabag Hukum Pemerintah Kota Jambi mengatakan, pihaknya melaporkan SFA bukan karena kritikan yang dilontarkan.

Melainkan kata-kata tak pantas yang SFA sampaikan lewat media sosialnya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved