Senin, 29 September 2025

Semburan Lumpur di Mempawah

Update Semburan Lumpur di Kalbar, Bupati Kunjungi Lokasi hingga Kata BPBD

Inilah kabar terbaru soal semburan lumpur di kawasan Pondok Pesantren Nurul Alamiyah, Desa Wajok Hilir, Jongkat, Mempawah, Kalimantan Barat.

Istimewa
Tangkapan layar semburan lumpur di kawasan Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Amaliyah di Desa Wajok Hilir, Kecamatan Jongkat, Mempawah, Kalimantan Barat, Senin (8/5/2023). 

TRIBUNNEWS.COM - Inilah kabar terbaru soal semburan lumpur di kawasan Pondok Pesantren Nurul Alamiyah, Desa Wajok Hilir, Jongkat, Mempawah, Kalimantan Barat.

Menanggapi adanya semburan lumpur, Bupati Mempawah, Erlina pun melakukan kunjungan ke lokasi.

Saat di lokasi, ia mengimbau masyarakat untuk jangan dulu mendekati lokasi.

Erlina juga meminta warga untuk tidak panik setelah kejadian semburan lumpur yang membuat bagian bangunan rusak tersebut.

"Untuk itu kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak mendekati lokasi serta tidak panik,"

"Kita berharap kejadian alam ini segera teratasi sehingga tidak berdampak buruk terhadap alam dan masyarakat Kabupaten Mempawah," ujarnya.

Baca juga: Fakta-fakta Semburan Lumpur di Mempawah Kalimantan Barat, Kronologi hingga Dugaan Adanya Metan

Kepada Pengasuh Pontren Ustad Mualim Tsani, Erlina bersama Kepala Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mempawah Agit Sugiarto menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan dinas terkait Provinsi Kalbar dan sedang dilakukan uji laboratorium terkait kandungan Lumpur.

"Kejadian serupa juga dikatakan pernah terjadi di lahan yang berbeda pada kawasan yang sama pada beberapa tahun yang lalu," kata Erlina.

Erlina berharap pihak-pihak terkait dapat memastikan pengaruh semburan Lumpur dan dampak terhadap lingkungan maupun keamanan sekitar.

Kepala BPBD Kabupaten Mempawah, Agit Sugiarto menyampaikan update terkini situasi di lokasi.

"Untuk saat ini sih sudah tidak ada lagi semburan lumpurnya, hanya saja ada menyisakan gelembung-gelembung air yang keluar di sekitar tempat terjadinya semburan lumpur kemarin," ujar Agit Sugiarto saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu 10 Mei 2023.

Agit mengatakan pihaknya turut memasang tenda di kawasan Pontren Nurul Alamiyah sebagai bentuk bantuan aktivitas sehari-hari.

Warga Wajok Hilir dibuat kaget dan heboh dengan kemunculan semburan lumpur yang berada di kawasan Pondok Pesantren (Pontren) Nurul Amaliyah Desa Wajok Hilir, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, Senin 8 Mei 2023.
Warga Wajok Hilir dibuat kaget dan heboh dengan kemunculan semburan lumpur yang berada di kawasan Pondok Pesantren (Pontren) Nurul Amaliyah Desa Wajok Hilir, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, Senin 8 Mei 2023. (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/WARGA)

Baca juga: Semburan Lumpur Hebohkan Warga Mempawah Kalimantan Barat, Rusak Jendela hingga Atap

"Di sana kita juga memasang tenda untuk nantinya dapat dimanfaatkan oleh pihak Pontren, entah itu untuk santri ataupun untuk mengamankan barang-barang yang sempat di keluarkan dari dalam Pontren, khususnya ruang laboratorium," terang Agit.

Agit menjelaskan, dari hari pertama peristiwa semburan lumpur, pihaknya dari BPBD sudah rutin turun ke lokasi.

"Anggota kita juga selalu standby untuk memantau sesuatu kemungkinan yang dapat saja terjadi di lokasi, apalagi di sana telah kita pasang tenda," katanya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan