Dukun Sadis di Banjarnegara
Pasutri Asal Lampung Sempat Gadaikan Mobil Sebelum Bertemu Mbah Slamet, Uangnya untuk Digandakan
Pasutri asal Lampung yang jadi korban Mbah Slamet sempat gadaikan mobil sebelum ke Banjarnegara. Uang tersebut diduga diberikan ke Mbah Slamet.
Penulis:
Faisal Mohay
Editor:
Nanda Lusiana Saputri
Ia juga meminta Mbah Slamet diberikan hukuman seberat-beratnya karena keluarga korban sangat dirugikan dalam kejadian ini.
Baca juga: Cerita Anak Pasutri yang Jadi Korban Dukun Sadis di Banjarnegara, Kedua Orang Tua Hilang sejak 2021

Daftar 4 Korban Pembunuhan Mbah Slamet
Sebanyak 4 korban pembunuhan berantai dukun pengganda uang, Mbah Slamet telah teridentifikasi.
Sementara 8 korban lain masih belum teridentifikasi karena pelaku tidak mengingat identitas para korban yang telah dibunuh.
Dari 12 jasad korban yang ditemukan, 8 diantaranya berjenis kelamin laki-laki dan 4 perempuan.
Jasad para korban ditemukan terkubur di dalam hutan di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
Proses pencarian jasad para korban berlangsung selama 3 hari, mulai Minggu (2/4/2023) hingga Selasa (4/4/2023).
Berikut daftar 4 korban yang telah teridentifikasi dikutip dari rilis Polda Jateng yang diterima Tribunnews.com:
1. Paryanto (53), laki-laki
Beralamat di Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat
KTP Paryanto ditemukan terkubur bersama jasad korban.
Polisi telah melakukan autopsi terhadap jasad Paryanto pada Senin (3/4/2023) dan mencocokkan dengan keterangan keluarga korban.
Jasad Paryanto telah dikembalikan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
2. Irsad (43), laki-laki
Beralamat di Desa Tanjung Rejo Rt. 1/IV Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran, Lampung.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.