Sabtu, 4 Oktober 2025

Kerusuhan di Wamena Papua

Kerusuhan Wamena: Berawal dari Isu Penculikan Anak, Terjadi Pembakaran Hingga Jatuhnya Korban Jiwa

Diberitakan sebelumnya, massa membakar kios milik warga di Kampung Lantipo, Distrik Wamena Kota, Kabupaten Jayawijaya, Papua Tengah, Kamis (23/2/2023)

Tribun-Papua.com/Arny Hisage
Sekelompok massa membakar kios milik warga perantau di Kampung Lantipo, Distrik Wamena Kota, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegununga, Kamis (23/2/2023) siang. 

Lembah ini dikelilingi oleh Pegunungan Jayawijaya yang terkenal karena puncak-puncak saljunya.

Lereng pegunungan yang terjal dan lembah sungai yang sempit dan curam menjadi ciri khas pegunungan ini.

Di sini juga terkenal dengan Festival Lembah Baliem.

Festival ini jadi ajang memperkenalkan budaya lokal seperti bahasa, tari-tarian, hingga kerajinan tangan dari warga lokal.

Aspek Keamanan

Sempat terjadi kerusuhan besar di ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Wamena pada September 2019.

Seklompok massa membakar kantor pemerintahan, fasilitas umu, kios, dan rumah warga.

Selain itu, aksi ini juga diikuti dengan penyerangan warga yang menimbulkan korban jiwa.

Pihak kepolisian mengatakan bahwa kerusuha dipicu kabar hoaks tetang seorang guru yang mengeluarkan kata-kata rasis terhadap siswanya.

Akibat kerusuhan tersebut, puluhan orang tewas dan ribuan warga tercatat meninggalkan Wamena untuk mengungsi.

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved