Selasa, 30 September 2025

Pembakaran Wanita di Sorong

Lima dari 8 Terduga Pelaku Pembakaran Wanita di Sorong Berusia 15 hingga 16 Tahun Tak Ditahan Polisi

Lima dari delapan terduga pelaku pembakaran WS adalah anak di bawah umur. Sehingga tak dilakukan penahanan terhadap kelima terduga pelaku tersebut.

Editor: Dewi Agustina
TRIBUNPAPUABARAT.COM/PETRUS BOLLY LAMAK
Dua terduga pelaku kasus wanita di Sorong dibakar hidup-hidup, FT (kiri) dan AT (kanan), ditangkap di lokasi berbeda pada Rabu (25/1/2023). Lima dari delapan terduga pelaku pembakaran WS adalah anak di bawah umur. Sehingga tak dilakukan penahanan terhadap kelima terduga pelaku tersebut. 

Dia (Ferry) diduga menjadi pelaku utama yang menyiramkan bensin ke tubuh korban.

"Peran terduga pelaku ini sebagai pembakar. Dia ini (terduga) pelaku utama," kata Happy Perdana Yudianto kepada wartawan di Kota Sorong, Rabu (25/1/2023).

Sejumlah keluarga korban tewas akibat dibakar oleh sejumlah massa di Kilometer 8, Kota Sorong, Papua Barat Daya, mendatangi Polresta Sorong Kota, Selasa (24/1/2023).
Sejumlah keluarga korban tewas akibat dibakar oleh sejumlah massa di Kilometer 8, Kota Sorong, Papua Barat Daya, mendatangi Polresta Sorong Kota, Selasa (24/1/2023). (ISTIMEWA)

Kapolresta mengatakan FT ditangkap di rumah saudaranya yang tidak jauh dari lokasi kejadian sekira pukul 05.00 Wita.

Saat ditangkap pelaku tidak melakukan perlawanan terhadap anggota.

"Awalnya terduga pelaku tidur di rumahnya. Karena tahu dikejar polisi, dia pindah tidur di rumah saudaranya," ujarnya.

Polisi masih terus melakukan penyelidikan kasus wanita dibakar hidup-hidup.

"Kemungkinan pelaku akan bertambah, masih akan dikembangkan," ujar Kapolresta.

Pelaku FT

FT, pelaku pembakaran wanita yang diduga terkait penculikan anak, di Kota Sorong, Papua Barat Daya ditangkap.

FT memiliki tanda luka bakar di tangan bagian kanan yang membuat kulit tangan terduga pelaku terkupas, dan berwarna putih.

Terduga pelaku ditangkap tim gabungan Polresta Sorong Kota di rumah saudaranya, di Kilometer 8, Distrik Sorong Manoi, Kota Sorong, Papua Barat Daya pada Rabu (25/1/2023) pagi sekira pukul 05.00 WIT.

Saat ditangkap pelaku menggunakan baju kemeja dan celana pendek warna cokelat.

Kapolresta Sorong Kota, Kombes Pol Happy Perdana Yudianto mengatakan, terduga pelaku punya peran menyiram dan membakar korban hidup-hidup sehingga mengakibatkan korban meninggal.

"Ini pelaku utama, perannya pembakar," kata Happy Perdana Yudianto kepada TribunPapuaBarat.com.

Kapolresta mengatakan, kemungkinan masih ada tambahan terduga pelaku.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan