Mengenal Kawasan Astana Anyar: Ada di Pusat Kota Bandung, Ramai Permukiman dan Pertokoan

TRIBUNNEWS.COM - Simak profil kawasan Astana Anyar yang berada di pusat Kota Bandung, Jawa Barat dalam artikel ini.

Astana Anyar merupakan salah satu kecamatan dari 30 kecamatan di Kota Bandung.

Mengutip laman astanaanyar.bandung.go.id, kawasan Astana Anyar terletak di pusat kota dengan luas wilayah 287,868 hektar.

Astana Anyar berbatasan dengan wilayah Kecamatan Andir di sebelah utara dan sebelah selatan dengan Kecamatan Bojongloa Kidul.

Sementara di sebelah timur, Astana Anyar berbatasan dengan Kecamatan Regol dan sebelah barat dengan Kecamatan Bojongloa Kaler.

Secara geografis, Kecamatan Astana Anyar memiliki bentuk wilayah datar dengan ketinggian 700 m di atas permukaan air laut.

Suhu maksimum dan minimum di Kecamatan Astana Anyar berkisar 28 Celcius dan 24 Celcius.

Sementara apabila melihat dari segi curah hujan berkisar 2400 mm/th dan jumlah hari dengan curah hujan yang terbanyak sebesar 10 hari.

Kecamatan Astana Anyar memiliki jalan negara sepanjang 6,6 km, jalan provinsi sepanjang 11,3 km, jalan kota sepanjang 22 km, jalan kelurahan sepanjang 22 km.

Selanjutnya, jalan atau gang di Astana Anyar sepanjang 126 dengan kondisi jalan aspal sepanjang 48,2 km, jalan beton sepanjang 1,6 km dan jalan atau Gang Pelur atau paving blok sepanjang 25 km.

Kecamatan Astana Anyar juga dilalui oleh sungai Kali Prasarana yang menghubungkan wilayah Citepus, Kali Cikakak dan Kali Ciroyom sepanjang kurang lebih 15 km.

Kecamatan Astana Anyar mempunyai enam kelurahan yang terdiri dari 47 RW dan 304 RT.

Sebagian besar wilayah kelurahan di Astana Anyar terdiri dari pemukiman dan pertokoan (jasa perdagangan).

Berikut ini rincian enam kelurahan di Kecamatan Astana Anyar:

- Kelurahan Cibadak

- Kelurahan Karanganyar

- Kelurahan Nyengseret

- Kelurahan Panjunan

- Kelurahan Pelindung Hewan

- Kelurahan Karasak

Diketahui, kawasan Astana Anyar menjadi sorotan setelah terjadinya bom bunuh di kantor Polsek Astana Anyar, Rabu (7/12/2022).

Peristiwa ledakan bom bunuh diri tersebut terjadi sekira pukul 08.20 WIB.

Saat kejadian, anggota Polsek Astana Anyar diketahui tengah melakukan kegiatan apel pagi.

"Tiba-tiba ada satu orang laki-laki masuk ke polsek mengacungkan senjata tajam menerobos barisan apel pagi dan seketika anggota menghindar," ujar Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Aswin, dikutip dari tayangan Youtube KompasTV.

Setelah itu, terdengar suara ledakan yang diduga bom bunuh diri.

Baca juga: Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar: Ada Potongan Tubuh, Ridwan Kamil dan Kapolda Tiba di Lokasi

"Tidak lama kemudian ada ledakan dan sekarang pelaku yang diduga membawa bom meninggal dunia di lobi Polsek Astana Anyar," ujar Aswin.

Akibat ledakan bom bunuh diri tersebut, tiga anggota Polsek Astana Anyar kabarnya mengalami luka-luka.

(Tribunnews.com/Nurkhasanah/Nanda Lusiana Saputri)