Sabtu, 4 Oktober 2025

Gempa Berpusat di Cianjur

Presiden Bagi-bagi Duit Rp 5 Juta ke Ketua RT di Pengungsian

Pada kunjungan keduanya itu Presiden Jokowi membagikan sejumlah kebutuhan seperti makan siang, selimut, dan sarung.

Editor: Hendra Gunawan
Tangkapan Layar Kompas TV
Presiden Jokowi kembali melakukan kunjungan ke lokasi gempa Cianjur, Jawa Barat, Kamis (24/11/2022). Dalam kunjungan kedua kalinya ini, Jokowi didampingi sejumlah menteri membagikan bantuan berupa selimut, sarung, dan santap siang hingga uang tunai kepada warga di tenda pengungsian Kecamatan Cugenang. 

TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambangi lokasi pengungsian koran gempa di Cianjur, Jawa Barat.

Jokowi berusaha menghibur para pengungsi dan menyalurkan bantuan secara langsung kepada mereka.

Pada Kamis Kamis (24/11/2022), Presiden mendatangi sejumlah tenda pengungsi di Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur.

Baca juga: Doakan Korban Gempa Cianjur, Menag Yaqut Imbau Umat Islam Gelar Salat Gaib Besok

Jokowi menyapa mereka satu per satu untuk menghibur para korban yang sedang kesusahan.

Di lokasi tersebut, Presiden didampingi oleh didampingi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan Kepala BNPB Suharyanto.

Pada kunjungan keduanya itu Presiden Jokowi membagikan sejumlah kebutuhan seperti makan siang, selimut, dan sarung.

Jokowi juga mendatangi tenda satu per satu dan berdialog dengan para warga yang mengungsi.

Selain itu Presiden Jokowi juga memberikan uang senilai Rp 5 juta kepada masing-masing RT di setiap tenda.

Uang tersebut dibagikan untuk membeli keperluan mendadak para warga.

"Ini saya beri uang lima juta untuk keperluan yang mendadak, beli sabun, atau beli minum, bilangnya ke Pak RT," ujar Jokowi ketika menghampiri salah satu tenda, dikutip dari tayangan Kompas TV dikutip dari Tribun Jabar.

Lokasi longsor di Cugenang, Cianjur atau Jalan Raya Cipanas - Cianjur. Longsor menimbun belasan warung makan, warung kopi, rumah warga, Villa dan restoran ikan bakar. Kini tinggal timbunan tanah lapang. Korban-korban belum berhasil dievakuasi. Hingga Rabu (23/11/2022), baru satu jenazah ditemukan dari timbunan longsor.
Lokasi longsor di Cugenang, Cianjur atau Jalan Raya Cipanas - Cianjur. Longsor menimbun belasan warung makan, warung kopi, rumah warga, Villa dan restoran ikan bakar. Kini tinggal timbunan tanah lapang. Korban-korban belum berhasil dievakuasi. Hingga Rabu (23/11/2022), baru satu jenazah ditemukan dari timbunan longsor. (TRIBUNNEWS/YULIS SULISTYAWAN)

Para warga yang berada di posko pengungsian juga menyambut baik kedatangan Presiden Jokowi yang menghampiri tenda satu per satu.

Sebelumnya, Presiden Jokowi juga mengunjungi salah satu lokasi yang masih melakukan evakuasi para korban gempa di Kecamatan Cugenang.

Baca juga: Pemulihan Gempa Cianjur, Tim Medis Pertamedika IHC Layani Keluhan Kesehatan Warga

"Pagi hari ini saya kembali ke Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat setelah dua hari yang lalu, hari Selasa saya juga ke sini. Saya ingin memastikan proses evakuasi berjalan dengan baik, ini yang pertama," ujar Jokowi dikutip dari tayangan video Tribunjabar.id di Facebook.

Jokowi mengungkap di titik yang dikunjunginya itu masih terdapat 39 korban yang belum ditemukan.

"Karena kita tahu di sini masih ada 39 yang belum ditemukan, di satu titik saja. Sehingga proses evakuasi menjadi prioritas, kita konsentrasi dan siang ini kita akan konsentrasi di titik ini, untuk evakuasi," sambungnya.

Warga melihat sejumlah rumah yang ambruk di Kampung Kedung Girang, Desa Sukamanah, Kecamanat Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Rabu (23/11/2022). Data terakhir dampak gempa bumi berkekuatan 5,6 magnitudo yang berpusat di kawasan Kabupaten Cianjur mengakibatkan meninggal dunia sebanyak 271 orang, 2.043 luka berat dan ringan, 56 ribu lebih bangunan rusak dan sekitar 61.908 orang mengungsi. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)
Warga melihat sejumlah rumah yang ambruk di Kampung Kedung Girang, Desa Sukamanah, Kecamanat Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Rabu (23/11/2022). Data terakhir dampak gempa bumi berkekuatan 5,6 magnitudo yang berpusat di kawasan Kabupaten Cianjur mengakibatkan meninggal dunia sebanyak 271 orang, 2.043 luka berat dan ringan, 56 ribu lebih bangunan rusak dan sekitar 61.908 orang mengungsi. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) (TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR/GANI)
Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved