Senin, 6 Oktober 2025

Dua Anaknya Tewas Tabrak Mobil saat Kejar Jambret, Sari: Kenapa yang Dekat Sama Saya Harus Meninggal

Sari Angelina (40), ibu di Kota Medan tak kuasa menahan kesedihannya karena dua anaknya tewas menabrak mobil saat mengejar jambret, Sabtu (1/10/2022).

Net
Ilustrasi Tewas - Sari Angelina (40), ibu di Kota Medan tak kuasa menahan kesedihannya karena dua anaknya tewas menabrak mobil saat mengejar jambret, Sabtu (1/10/2022). 

Melansir Kompas.com, indisen nahas itu terjadi pada Sabtu sekira pukul 22.10 WIB.

kakak beradi di medan tewas kecelakaan
Ibu kedua korban kecelakaan saat menunjukkan foto anaknya semasa hidup, Selasa (4/10/2022). (Tribun-Medan.com/Alfiansyah)

Baca juga: Tabrak 6 Motor, Pria yang Kenakan Celana Loreng Milik TNI di Kota Tebingtinggi Diamankan Warga

Saat itu, keduanya diduga sedang mengejar jambret.

Dari keterangan saksi di sekitar lokasi, sebelum tabrakan terjadi, kedua korban berteriak 'jambret'.

Demikian disampaikan oleh Kepala Unit Lalu Lintas Polsek Medan Labuhan, Iptu R Handoko.

"Korban ini diduga dijambret, lalu mengejar pelaku sambil teriak-teriak sampai di lokasi kejadian itu terjadi tabrakan dengan kendaraan roda empat," ujarnya.

Tergeletak Pegang Rantai Tas

Dikutip dari Tribun-Medan.com, sepupu korban bernama Putri mengatakan, saat kejadian kedua korban berboncengan pergi membeli makanan.

Saat dalam perjalanan, keduanya diduga dijambret.

"Katanya dia dijambret, terus dia ngejar jambret itu," ujarnya.

Dugaan itu diperkuat dengan kondisi korban SM yang memegang rantai tasnya saat kecelakaan terjadi.

"Kenapa kami tahu dia dijambret, rantai tasnya masih digenggam dia, pas dia meninggal pun rantai itu masih tergenggam sama si kakak," bebernya.

Ilustrasi kecelakaan - Kakak beradik di Kota Medan tewas setelah menabrak mobil, Sabtu (1/10/2022). Saat kejadian, keduanya diduga sedang mengejar jambret.
Ilustrasi kecelakaan - Kakak beradik di Kota Medan tewas setelah menabrak mobil, Sabtu (1/10/2022). Saat kejadian, keduanya diduga sedang mengejar jambret. (ISTIMEWA)

Baca juga: Penjual Ayam Ditemukan Tewas di Lapak Pasar Peterongan Kota Semarang

Korban sempat Dibiarkan Tergeletak

Masih dikatakan Putri, setelah kecelakaan terjadi, kedua korban sempat dibiarkan tergeletak di jalan oleh pengendara mobil.

Menurutnya, jika kedua sepupunya langsung dilarikan ke rumah sakit, kemungkinan nyawanya masih bisa tertolong.

"Kalau korban cepat dibawa ke rumah sakit, kemungkinan masih bisa hidup," terangnya.

Sementara itu, pengendara mobil juga langsung pergi setelah mengantar kedua korban ke rumah sakit.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Tribun-Medan.com/Alfiansyah, Kompas.com/Dewantoro)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved