Sabtu, 4 Oktober 2025

Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan

Berpisah Saat Polisi Tembakkan Gas Air Mata, Rizal Temukan Mayat Temannya di RSSA Malang

Begitu mengetahui Tyo, panggilan akrab Yanuar meninggal dunia, Rizal tertunduk lesu di depan kamar jenazah RSSA

Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNJATIM.COM/PURWANTO P
Potret kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang. Ayah satu korban menangis anak tiada. 

Laporan Wartawan Surya Malang Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah

TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Sempat hilang saat tragedi Arema vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (1/10/2022), Yanuar Dwi Bramastyo ditemukan meninggal di RS Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang, Minggu (2/10/2022).

Awalnya, Rizal bersama dua rekannya sempat menunggu kabar temannya yang akrab disapa Tyo itu.

Begitu mengetahui Tyo, panggilan akrab Yanuar meninggal dunia, Rizal tertunduk lesu di depan kamar jenazah RSSA.

Tatapannya sayu dan matanya memerah.

Rizal hanya menatap aspal jalan tanpa mempedulikan orang lain yang juga kehilangan sanak saudaranya.

Tangisan mewarnai bagian luar kamar jenazah RSSA.

Baca juga: Daftar 9 Komandan Brimob yang Dinonaktifkan Buntut Tragedi Kanjuruhan Malang

Mereka mencari informasi keberadaan anak dan sanak saudaranya yang hilang pasca tragedi Arema vs Persebaya.

Insiden Arema vs Persebaya menyebabkan 125 orang meninggal, dan ratusan orang terluka.

 "Temanku Tyo hilang. Kami masih mencarinya, tapi belum ketemu," ucap Rizal kepada SURYAMALANG.COM.

Rizal bersama 32 Aremania berangkat dari Probolinggo menggunakan dua mobil Elf.

Saat di stadion Kanjuruhan, mereka berpisah.

Ada yang melihat dari tribune 2 dan di tribune 12.

Rizal, Tyo dan rekannya menonton pertandingan dari tribune 12 yang biasanya dihuni oleh komunitas Aremania Curva Sud Arema (CSA).

Saat pertandingan usai, Rizal dan teman-temannya tak kunjung keluar dari Stadion Kanjuruhan.

Mereka ingin melihat, pemain Arema yang menyapa Aremania di tribun Stadion Kanjuruhan namun tiba-tiba terjadi kericuhan.

Petugas menembakkan gas air mata ke suporter di tempat Rizal.

Tembakan itu membuat Aremania berlarian untuk menyelamatkan diri dan itu momen terakhir Rizal bertemu dengan Tyo.

"Saat gas air mata di tribune, semua lari. Saya menutup matak karena perih.

Rombongan Aremania Probolinggo mencari rekannya yang hilang dalam tragedi Arema vs Persebaya, Minggu (2/10/2022).
Rombongan Aremania Probolinggo mencari rekannya yang hilang dalam tragedi Arema vs Persebaya, Minggu (2/10/2022). (SURYAMALANG.COM/M Rifky Edgar)

Saat saya membuka mata, penuh asap.

Tyo sudah hilang. Saya tidak tahu ke mana," ucapnya.

Rizal masih tidak percaya Tyo hilang.

Dia terus mencari meskipun teman-temannya sudah kembali ke Probolinggo.

Tyo memiliki saudara di Malang dan kemudian  mencari Tyo di RSSA.

"Hape saya hilang. Hapeku temanku juga hilang. Ini hape tinggal satu. Nomor Tyo tidak aktif" ujarnya.

Setelah menunggu sekian lama, relawan datang dengan membawa foto jenazah korban kericuhan di Stadion Kanjuruhan.

Dari foto itu, Rizal mengetahui bahwa Tyo telah meninggal.

"Tyo sudah tidak ada," ucap Rizal.

Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Sempat Hilang di Stadion Kanjuruhan, Yanuar Ditemukan Meninggal di RSS Kota Malang

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved