Selasa, 30 September 2025

FAKTA Bayi Meninggal saat Persalinan di RSUD Jombang, Kronologi Kejadian hingga Kata Pihak RS

Bayi meninggal saat proses persalinan di RSUD Jombang, Kamis (28/7/2022). Dari awal sudah disarankan operasi sesar tapi dipaksa lahir normal.

Tribun Pekanbaru
Ilustrasi bayi - Bayi meninggal saat proses persalinan di RSUD Jombang, Kamis (28/7/2022). Dari awal sudah disarankan operasi sesar tapi dipaksa lahir normal. 

Kemudian, tim medis melakukan proses persalinan setelah dinyatakan lengkap atau pembukaan sepuluh.

"Sampai kepala bayi lahir setelah itu terjadi kemacetan proses melahirkan."

"Kemudian dilakukan pertolongan berbagai upaya tiga dokter SpOg mendampingi proses melahirkan," jelasnya.

Baca juga: KRONOLOGI Bayi 1 Bulan Meninggal usai Disuntik Perawat, Obat Diduga Tertukar, RS Lakukan Investigasi

Vidya melanjutkan, tim dokter sudah berupaya melakukan pertolongan terhadap pasien yang mengalami distosia, namun gagal.

"Kondisi bayi tidak bisa diselamatkan sehingga prioritas selanjutnya kemudian tim kami fokus menyelamatkan kondisi ibu," ungkapnya.

DPRD Panggil Manajemen RSUD Jombang

ILUSTRASI Bayi - Seorang bayi meninggal dunia saat proses persalinan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang, Jawa Timur, Kamis (28/7/2022).
ILUSTRASI Bayi - Seorang bayi meninggal dunia saat proses persalinan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang, Jawa Timur, Kamis (28/7/2022). (Freepik)

Terkait kejadian tersebut, DPRD Kabupaten Jombang berencana memanggil manajemen RSUD Jombang.

Langkah ini dilakukan untuk meminta penjelasan terkait insiden bayi meninggal saat proses persalinan.

Selain itu, pihak DPRD Jombang juga akan mengundang keluarga pasien.

Demikian disampaikan anggota Komisi D DPRD Jombang Luluk Chintya.

"Besok (hari ini Selasa), ada pemanggilan untuk RSUD, Dinas Kesehatan dan Puskesmas (Sumobito), termasuk keluarga pasien," ujarnya, Senin, dilansir Kompas.com.

Secara khusus, Luluk meminta agar dokter spesialis kandungan yang menangani persalinan dihadirkan dalam pertemukan tersebut.

Ia berharap, dengan pemanggilan pihak-pihak terkait tersebut dapat menyimpulkan penyebab utama dari persalinan yang berujung kematian bayi.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJatim.com/Mohammad Romadoni, Kompas.com/Moh Syafii)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan