Jumat, 3 Oktober 2025

Kecelakaan Kereta di Banten

Ini Identitas 9 Korban Tewas Kecelakaan Kereta Api Tabrak Odong-Odong di Serang Banten

Efrizal menjelaskan bahwa rata-rata korban yang meninggal dunia mengalami luka terbuka dan patah

Editor: Eko Sutriyanto
Ist via Tribun Banten
Kereta menabrak odong-odong di pintu perlintasan kereta api di Desa Silebu, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, pada Selasa (26/7/2022) sekitar pukul 11.00 WIB. 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Mildaniati

TRIBUNNEWS.COM, KOTA SERANG - Sembilan orang jenazah korban kecelakaan kereta api tabrak odong-odong di Kragilan, Kabupaten Serang sudah diindentifikasi.

Kesembilan korban bernama Saptanis, Saptiyah, Sawiyah, Kadilah, Sumenah, Yanti, Amanda, Azizatul, Atiah dan Ismawati.

"Ada 9 jenazah, 1 anak-anak, dua bayi, sisanya dewasa, kami lagi proses identifikasi dan koordinasi dengan pihak kepolisian untuk cocokan barang bukti dengan keluarga," ujar

Kabid Pelayanan RSDP, Dokter Efrizal pada TribunBanten.com saat ditemui di rumah sakit, Selasa (26/7/2022).

Efrizal menjelaskan bahwa rata-rata korban mengalami luka terbuka dan patah.

"Kita sudah identifikasi semua yang ada pada korban, rata-rata mereka luka terbuka, ada yang patah dan sebagainya," tuturnya.

Baca juga: Kapolsek Ungkap Penyebab Sopir Odong-odong yang Ditabrak Kereta Selamat

Korbannya kebanyakan adalah perempuan.

Sejauh ini, lanjut Efrizal tidak ada kesulitan untuk melakukan identifikasi lantaran sudah ada barang bukti.

"Engga sulit lakukan identifikasi," jelasnya.

Kata Saksi

H. Sukma, saksi mata menceritakan kronologi kereta api menabrak odong-odong di Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, pada Selasa (26/7/2022) sekitar pukul 10.30 WIB.

 Menurut dia, insiden itu terjadi pada saat odong-odong melintas di pintu perlintasan kereta api.

Pada saat melintas, kata dia, tiba-tiba datang kereta api dari Merak menuju ke Rangkasbitung.

"Mobil odong-odong mau menyeberang dari arah Warung Doyong menuju Silebu Cipete Kragilan," kata dia, ditemui di lokasi, pada Selasa (26/7/2022).

Saat hendak menyeberang, mobil odong-odong itu berpapasan dengan kereta arah Merak-Rangkasbitung.

Kemudian menabrak odong-odong, hingga terguling.

Sukma tidak mengetahui berapa jumlah yang ada di odong-odong itu.

Namun pada saat kejadian terdapat sejumlah orang meninggal dunia.

"Itu rombongan ngga tau mau ke mana, tau-tau udah terguling. Saya ngitungnya ada sembilan yang meninggal," ujarnya.

Dari sembilan orang yang meninggal, 3 di antaranya seorang anak-anak dan 6 orang lainnya merupakan ibu-ibu.

Di sampaikannya bahwa selain korban meninggal, sejumlah korban lainnya mengalami luka-luka.

Baca juga: Penyebab Tabrakan Kereta Api dengan Odong-odong di Banten, Diduga Ada Kelalaian Pengemudi

Saat ini para korban langsung di bawa ke RSDP Kabupaten Serang.

Sementara supir dikabarkan selamat dan langsung diamankan oleh pihak kepolisian.

Pantauan TribunBanten.com saat di lokasi.

Tampak puluhan warga sedang berkumpul di area pelintasan rel kereta api.

Di sana tampak sebuah mobil odong-odong yang sudah rusak akibat tertabrak kereta.

Sejumlah petugas kepolisian juga tampak hadir untuk melakukan olah TKP dan mencari informasi kejadian.

Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul RSDP Rilis Korban Kereta Api Tabrak Odong-odong, Kabid Pelayanan: Jenazah Sudah Diidentifikasi

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved