Senin, 6 Oktober 2025

Putra Buya Arrazy Hasyim Meninggal

PROFIL Buya Arrazy, Ulama Asal Sumatera Barat, Pernah Ceramah soal Soekarno hingga Buat Puan Terharu

Berikut profil Buya Arrazy, seorang ulama dan juga pendiri Ribath Nouraniyah Hasyimiyah.

Instagram/ Surya/ M Sudarsono
Kolase Buya Arrazy dan suasana duka, sang anak kedua yang tewas tertembak setelah bermain pistol pengawal dengan sang kakak 

TRIBUNNEWS.COM - KH Arrazy Hasyim atau karib disapa Buya Arrazy, merupakan seorang ulama kelahiran 21 April 1986 di Koto Tangah, Payakumbuh, Sumatera Barat.

Dirinya merupakan pendiri dan pengasuh Ribath Nouraniyah Hasyimiyah.

Ribath Nouraniyah Hasyimiyah merupakan lembaga kajian turats, ilmu akidah, tasawuf dan amaliah zikir yang berpusat di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten

Ia juga merupakan Dosen Pascasarjana Institut Ilmu al-Qur'an (IIQ) Jakarta serta pengajar hadis dan akidah di Darus-Sunnah, diambil dari Wikipedia.

Baca juga: FAKTA-FAKTA Putra Buya Arrazy Meninggal Tertembak Pistol Anggota Polri, Terdengar Bunyi Letusan

Tercatat di laman uinjkt.ac.id, ia pernah menjadi dosen di Fakultas Ushuluddin UIN Syarif Hidayatullah Jakarta (2012-2019).

Tercatat di prodi Aqidah dan Filsafat Islam.

Dari laman tersebut tertulis dirinya berstatus Non PNS Dosen.

Pernah Ceramah soal Soekarno di Depan Puan Maharani

Ketua DPR RI Puan Maharani pernah terharu mendengar ceramah Buya Arrazy yang sebut Soekarno sosok Waliyullah.
Ketua DPR RI Puan Maharani pernah terharu mendengar ceramah Buya Arrazy yang sebut Soekarno sosok Waliyullah. (Istimewa)

Buya Arrazy dalam ceramahnya pernah memuji sosok proklamator sekaligus Presiden pertama RI Soekarno.

Dalam ceramahnya dirinya menyebut sosok Soekarno sebagai Waliyullah atau Wali Allah.

Dalam Al Quran, wali Allah adalah orang yang mendekat dan menolong agama Allah.

"Itulah simbol kewalian Bung Karno. Ini kita lupa nih, kita kira pendiri bangsa ini bukan seorang wali. Wali dia, Pak, Waliyullah," kata ulama asal Payakumbuh, Sumatera Barat ini.

Menurut dia, Soekarno adalah pemimpin yang selalu mengingat Allah SWT.

Baca juga: KRONOLOGI Anak Buya Arrazy Tewas Tertembak Senpi Milik Pengawal, Diduga karena Lalai

Ini terlihat dari pernyataan Soekarno yang menyebut kemerdekaan Indonesia itu adalah berkat rahmat Allah.

Hal tersebut rupanya membuat haru cucu sang proklamator, Puan Maharani, diberitakan Tribunnews sebelumnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved