Senin, 29 September 2025

Siswi SMP Bunuh Bayi yang Baru Dilahirkannya setelah Gagal Aborsi, Pacar akan Nikahi Wanita Lain

Seorang siswi SMP di Magelang, Jawa Tengah tega membunuh bayi yang baru dilahirkannya setelah gagal melakukan aborsi.

Tribun Jogja/Nanda Sagita Ginting
Polres Magelang menunjukkan barang bukti saat konferensi pers di lobi Mako Polres Magelang, Rabu (13/04/2022) 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang siswi SMP di Magelang, Jawa Tengah tega membunuh bayi yang baru dilahirkannya.

Aksi itu dilakukan setelah pelaku gagal melakukan aborsi.

Pelaku nekat membunuh bayinya lantaran sang pacar yang menghamilinya tak mau tanggung jawab karena akan menikahi wanita lain.

Setelah bayinya tak bernyawa, pelaku lalu memasukkannya ke dalam kuali.

Setelah itu diserahkan ke neneknya agar dikuburkan.

Kepada neneknya, pelaku mengaku isi kuali tersebut adalah darah menstruasi yang menggumpal.

Satreskrim Polres Magelang mengungkap kasus aborsi yang dilakukan oleh seorang siswi SMP kelas IX.

Baca juga: 8 Fakta Pelajar SMP di Magelang Bunuh Bayi yang Baru Dilahirkan, Sempat Lakukan Aborsi Tapi Gagal

Aborsi tersebut dibantu kekasihnya berinsial PE yang merupakan Barista.

Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun mengatakan kasus tersebut mulai terungkap pada Sabtu (18/12/2021).

Awalnya petugas unit PPA Satreskrim Polres Magelang mendapat informasi dari RSUD Muntilan bahwa terdapat pasien rumah sakit yang diduga melakukan aborsi.

“Setelah dilakukan pengecekan Anak yang Berkonflik dengan Hukum (ABH) didapat keterangan awal bahwa ABH ini diketahui telah melakukan aborsi pada tanggal 10 Desember 2021 lalu, di rumah kakeknya dengan cara meminum obat yang dibeli secara online,” jelasnya saat konfrensi Pers di Mapolres Magelang, Rabu (13/4/2022).

Menurutnya, berdasarkan hasil penyelidikan ABH melakukan aborsi dengan cara meminum jamu pelancar datang bulan.

Namun rupanya jabang bayi yang ada di rahim bocah tersebut semakin membesar.

Hingga pada akhirnya ia membeli obat pelancar datang bulan seharga Rp 400 ribu menggunakan uang pacarnya.

“Akhirnya pada tanggal 11 Desember 2021 sekira pukul 05.30 WIB, bayi lahir dalam keadaan hidup di rumah neneknya, namun dibiarkan saja oleh ABH."

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan