Jadi Pusat Perbelanjaan Terbesar di Aceh, Suzuya Mall Ludes Terbakar Setelah Hampir 9 Tahun Berdiri
Gedung Suzuya Mall Banda Aceh ini terdiri dari empat lantai dengan luas space 23.902 meter persegi, dan mampu menyerap lebih dari 350 tenaga kerja.
TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH - Hampir 9 tahun lalu tepatnya tanggal 27 November 2013 Suzuya Mall, gedung pusat perbelanjaan yang disebut menjadi yang terbesar di Aceh resmi dibuka.
Warga berduyun-duyun memadati acara peresmian Suzuya Mall Banda Aceh yang berlokasi di eks terminal lama di Jalan Teuku Umar, Banda Aceh.
Kala itu, General Manager Department Store dan Superstore, Mirwazi kepada Serambi menyebut bahwa Suzuya baru ini dilengkapi dengan fasilitas gedung yang kreatif dan terbaik.
Gedung Suzuya Mall Banda Aceh ini terdiri dari empat lantai dengan luas space 23.902 meter persegi, dan mampu menyerap lebih dari 350 tenaga kerja.
Selain itu, areal parkir yang dimiliki mampu menampung sekitar 500 unit sepeda motor, dan sekitar 130 unit mobil.
Hampir 9 tahun melayani kebutuhan masyarakat dan menjadi mal kebanggaan di Aceh, Suzuya Mall Banda Aceh mengalami musibah.
Senin (4/4/2022) pukul 11.30 WIB, kebakaran terjadi di pusat perbelanjaan terbesar di Aceh itu.

Musibah yang terjadi secara tiba-tiba ini membuat pengunjung Suzuya Mall panik dan berhamburan ke luar dari gedung tersebut.
Berdasarkan sumber di lapangan, api berasal dari lantai tiga Suzuya Mall.
Belum diketahui pasti penyebab kebakaran yang terjadi pada hari kedua Ramadhan ini.
Sementara itu sebanyak 21 armada pemadam kebakaran Kota Banda Aceh dan Pemadan BPBD Aceh Besar serta satu armada water canon Polda Aceh ikut berjibaku dalam memadamkan api.
Petugas mengaku sulit menjinakkan si jago merah karena banyak bahan yang mudah terbakar.
Jurnalis Serambinews.com M Anshar yang melakukan liputan embed bersama petugas Damkar dan disiarkan dalam siaran live facebook Serambinews dari dalam gedung, Senin (4/4/2022) malam, melaporkan api masih terlihat berkobar di dalam gedung.
Saat tengah melaporkan, M Anshar sempat mendengar suara dentuman akibat tali baja (crane) eskalator di dalam Suzuya putus dan jatuh di lantai 2.

Baca juga: Kobaran Api Membakar Seisi Gedung Hingga Lantai 4 Suzuya Mall Banda Aceh
"Jadi di bawah sini ada lapisan eskalator, sangat berbahaya untuk berada di bawah sini," kata M Anshar yang tampak sangat hati-hati dalam mengambil video.
Dari sorot kamera dipastikan hampir semua barang-barang dari dalam gedung Suzuya Mall tidak terselamatkan.
Seperti pakaian, sepatu, sandal maupun wahana permainan anak-anak, hingga outlet makan seperti Mister Baso dan lainnya hangus terbakar.
Benda-benda keras juga mulai berjatuhan karena kondisinya sangat panas di dalam.
Sementara itu gedung Suzuya Mall yang dibangun dari rangka baja secara keseluruhan masih utuh berdiri.
"Sekarang kondisinya mulai sangat panas, benda-benda keras mulai berjatuhan," kata M Anshar yang memilih berdiri di dekat JCO, sebuah outlet restoran dan waralaba khusus menjual donat, kopi, dan yogurt beku di lantai 1 Suzuya Mall.
M Anshar juga berusaha naik ke lantai 2 di bagian outlet Roti O.
Di sini petugas tampak masih siaga penuh dan berusaha keras melakukan pendinginan dengan menyemprot air ke bagian ruangan yang masih menyisakan api dan bara.

Suasana tampak gelap hanya diterangi dengan cahaya senter petugas.
"Sekarang di lantai dua petugas sedang menyemprot air. Api sangat besar khususnya lantai empat, dan beberapa bagian dari bangunan jatuh ke bawah, dan ini sangat berbahaya dan disarankan tidak mendekat. Warga juga tidak dibenarkan melintas di Jalan Teuku Umar karena bisa menghalangi kerja petugas," kata M Anshar.
Menjelang Salat Subuh, Selasa (5/4/2022), api masih membara di pusat perbelanjaan tersebut.
Jika setelah salat magrib kemarin membesar di bagian depan. Kali ini, api muncul dan membesar di bagian belakang.
Berdasarkan informasi diperoleh Serambinews.com dari warga yang ada di lokasi, api kembali membesar di bagian belakang gedung, bertepatan dengan masuknya waktu imsak.
Belasan mobil Damkar dan puluhan petugas yang masih bersiaga di lokasi sejak magrib tadi, langsung melakukan pemadaman ulang.
Baca juga: Kebakaran Rumah Mewah di Kalideres, Wanita Berkebutuhan Khusus Tewas Terjebak Dalam Kobaran Api
Namun hanya dalam hitungan sejam, api sudah bisa dipadamkan kembali.
Banyaknya barang-barang di dalam mall membuat api sulit padam total.
Karena di dalam tumpukan barang yang terbakar masih menyisakan api.
Sedangkan petugas sulit masuk terlalu jauh, karena lebaran asap.
Hingga pukul 06.40 WIB, atau sekitar 20 jam sejak api pertama kali muncul, petugas masih siaga di lokasi.
Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) masih terus bersiaga di lokasi kebakaran Gedung Suzuya Mall Banda Aceh.
Belasan mobil Damkar masih dalam keadaan menyala mengelilingi bangunan mal.
Para petugas tampak siaga, meski api sudah tidak terlihat lagi. (Serambinews.com/Agus Ramadhan/Ansari Hasyim/Muhammad Nasir)
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul 8 Tahun Berdiri, Pusat Perbelanjaan Terbesar di Aceh Suzuya Mall Banda Aceh Ludes Terbakar