Sabtu, 4 Oktober 2025

Penjelasan Kepala Desa Mengenai Pembacokan 10 Orang di Kediri Jatim: Anaknya Pak Sis Mengamuk

Kepala Desa Pojok Kecamatan Wates, Darwanto, mengungkap awal kronologi kejadian pembunuhan tersebut.

Editor: Erik S
(SURYAMALANG.COM/Farid Mukarrom)
Suasana pasca pembunuhan di Desa Pojok Kecamatan Wates Kabupaten Kediri Jawa Timur, Senin (7/3/2022) 

TRIBUNNEWS.COM, KEDIRI - Aksi pembacokan keji terjadi di Kediri, Jawa Timur yang mengakibatkan 10 orang korban, Senin (7/3/2022).

Dari sepuluh korban, empat diantaranya meninggal dunia.

Bahkan pelaku turut membacok ibu kandungnya dan membunuh adiknya.

Kepala Desa Pojok Kecamatan Wates, Darwanto, mengungkap awal kronologi kejadian pembunuhan di Kabupaten Kediri Jawa Timur

Pembunuhan ini diwarnai oleh aksi pembacokan di Kediri.

Baca juga: Pembacokan di Kediri Menewaskan 4 Orang, Korban Tewas Merupakan Adik dan Tetangga Pelaku

Menurut Darwanto, peristiwa pembunuhan ini terjadi pada pukul 13.00 WIB siang hari.

"Saya dapat laporan dari warga jam satu siang."

"Bilang, anaknya Pak Sis ngamuk bacok'i adik e dan tanggane," ujarnya.

Setelah mendapat laporan, Darmanto kemudian melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian dari Polsek Wates.

"Hanya berselang beberapa menit, anggota polisi sudah datang dan amankan pelaku," tuturnya.

Sementara itu berdasarkan keterangan dari Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Rizkika Atmadha, akibat kejadian ini empat orang meninggal dunia dan enam luka-luka.

"Yang meninggal di tempat ada tiga orang dan satu meninggal saat dalam perawatan di rumah sakit," ujarnya.

Baca juga: 10 Orang Jadi Korban Pembacokan di Kediri: Empat Orang Meninggal Dunia

Selain itu dari informasi yang dihimpun, tiga orang meninggal dunia itu adalah Riyanti perempuan (34) yang merupakan adik kandung pelaku.

Kedua ada Trinah perempuan berusia 40 tahun dan Mujayanah, mereka semuanya adalah tetangga pelaku.

Saat ini tujuh korban lainnya yang mengalami luka termasuk ayah dan ibu kandung dari pelaku.

Di mana semua korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Surya Melati.

Diberitakan sebelumnya, peristiwa berdarah buntut pembacokan terjadi di Desa Pojok, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Senin (7/3/2022).

Akibat insiden berdarah ini, dikabarkan empat orang meninggal dunia dan enam orang lainnya luka-luka.

Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Rizkika Atmadha saat dikonfirmasi SURYAMALANG.COM mengatakan, saat ini ada korban luka sedang dibawa ke Rumah Sakit.

"Sementara ini kami masih mendalami dan untuk pelaku pembacokan sudah kita amankan," ujarnya Senin (7/3/2022).

Lanjut AKP Rizkika, jika untuk jumlah korban berjumlah 10.

Namun AKP Rizkika belum merincikan berapa yang meninggal dan terluka.

Baca juga: Warga Sukabumi Menjadi Korban Pembacokan Saat Salat Subuh Berjamaah

"Korban berjumlah 10 orang, kita dapatkan informasi pembunuhan ini jam SATU siang."

"Saat ini kita masih mengumpulkan keterangan saksi," imbuhnya.

Sementara itu untuk jumlah pelaku, menurut AKP Rizkika berjumlah satu orang.

"Nanti untuk updatenya akan kami sampaikan secara langsung," pungkasnya.

Penulis: Farid Farid

Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Ibu Dianiaya dan Adik Dibunuh, Pembacokan di Kediri Sebabkan 4 Orang Tewas dan Korban Lainnya Luka

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved